31

418 13 2
                                    

Pagi yang cerah menampakkan sinar mentari yang menyinari seluru penjuru ruangan. Kicauan burung yang terus bercicit di luar mengeluarkan dentruman yang merdu.

Terlihat wanita yang terlarut dalam mimpinya Tak sadar sang fajar menyapanya.

Seorang pembantu yang sudah mengurusinya sejak usianya yang masih dini hingga menginjak remaja pembantu ini sangat setia pada sang majikan.

Wanita tua yang bekerja sebagai pembantu adalah wanita yang selama pengganti kedua orang tuanya indah.

Namanya bii moti, dia mengetuk pintu indah sampai terdengar gumaman indah yang Tak jelas.

"Ya otw bii huua"sahutan indah dengan nada teriakan

Beberapa lama di tungguin ternyata indah melanjukan tidurnya. Bii moti menghelang berat akibat ucapan bohong indah.

Bii moti akhirnya mengeluarkan konci cadangan yang selalu di siapkan oleh ibunya indah tanpa indah ketahui yang sudah di berikan pada bii moti karna tanggung Jawab sepenuhnya di pegang oleh bii moti.

Bii moti berjalan menuju gordeng jendela kamarnya indah untuk menariknya agar sinar mentari masuk, hingga sinarnya menepi ke wajah wanita cantik yang tertidur pules.

"Bii tutup Napa gordengnya silau tau huuam" ngigo indah di sertai menutup selimutnya hingga menutupi wajahnya.

"Non, di luar udah Ada mas Johan" ujar bii moti membisikkan di kuping indah.

Indah dengan cepat mengerjapkan matanya agar matanya tidak lagi menutup oleh tertidurnya.
Dengan cepat indah mendorong bii moti keluar.

"Bibi sekarang keluar ya, bilang ke Johan 15 menit indah keluar" pinta indah yang di balas senyum kemenangan bii moti.

Bii moti Tau bahwa kelemahan indah terletak pada Johan. Johan penyemangatnya gak mungkin indah Akan membuat Johan kecewa.

Benar saja bukan 15 menit melainkan 10 menit indah sudah menuruni setiap anak tangga.

"Bii moti, Johan Mana?" Tanya indah yang celingak-celinguk mencari sang empu yang sedari tadi tidak terlihat. Yang terlihat hanyalah para pembantu bersama supir peribadinya.

"Hmm, Johan ya non?" Balik Tanya menyimpan rasa ketawa melihat raut wajah indah yang sangat lucu.

"Ihh, bibi moti indah serious nanya Johan Mana?" Tanya dengan penuh penekanan.

"Yasudah kamu sarapan dulu ya" mengalihkan topik pembicaraan sambil memberikan roti dengan selai coklat.

"Bibi, aku tuh lagi ngomongin Johan bukan makanan kebiasaan pasti ngalihin topik kesel jadinya" dumel indah yang terlihat bibir indah yang sengaja di majukan.

Indah akhirnya duduk dengan makan roti berselai coklat dengan terpaksa.

"Jangan lupa non di minum susunya"mengingatkan indah yang terus saja ngedumel menambah kesan lucu. Para pembantunya pun yang berada di belakang Tak henti-hentinya menertawai tuanya yang di kerjain oleh bii moti.

Akan tetapi beberapa lama kemudian terdengar kelason mobil di depan gerbang indah.

Tiiiinnn...

"Siapa sii pagi- pagi udah bikin berisik Aja. Bikin mood gue tambah hancur Aja" dumel indah untuk kesekian kalinya indah ngedumel.

"Udah non minum susu dulu, biar Bibi yang melihat siapa yang datang" perintah bii moti yang di setujuin oleh indah.

Saat bii moti membuka gerbang ternyata Ada lelaki yang tampan.

Boy is Cupu The Series  (Sudah Ada Season 2 Nya) Selesai Tgl 16 Oktober 2019 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang