Ada yang penasaran dengan kelanjutan kisah perjalanan cintaku dengan si mesum Marklee?
Ck. Entahlah. Mungkin hanya sebagian yang penasaran, dan lebihnya? Ku yakini masa bodo juga.
Tapi tak apa. Aku tak peduli itu.
Aku hanya peduli pada kalian yang sedari dulu terus mengikuti alur kisah ku. Ingin ku ceritakan kelanjutan kisah, setelah petang di masa itu?
Baiklah. Aku ceritakan
Setelah itu aku dan Mark masih menjalani hari demi hari dengan keadaan yang bisa di bilang selalu baik. Ya meski kadang kami sempat membumbui kisah ini dengan beberapa kali pertengkaran.
Terus berlanjut sampai kami benar-benar masuk ke universitas yang sama.
Halah, tapi itu tak lama.
Kalian tau kenapa?
Ya Tuhan
Kalau di ingat saat itu aku rasanya ingin tertawa saja.
Pasalnya keinginan ku dan Mark tanpa aba-aba di kabulkan oleh papa dan om Taeyong.
Ya mereka memaksa kami menikah ketika kami berada di semester ke tiga.
Kami berdua waktu itu sempat bingung, terkejut, tapi juga terselip rasa bahagia.
Karena apa? Oh ya Tuhan aku harus sujud syukur. Karna satu keinginan ku kembali terwujud.
Menikah dengan Marklee itu rencana utamanya bukan? Tapi timing nya entah kenapa waktu itu kurang tepat. Jadi rasa bahagia itu sedikit tertutup awan kebingungan.
Seminggu kami memikirkan tawaran dadakan itu.
Dan akhirnya.....
"SAYANG.... HYUN NGOMPOL LAGI"
Ya Tuhan kebiasaan sekali mereka-_-
__
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
