Annyeong guys🤗
Akhirnya up juga uwuuuu
Mon maap kemaren gk jadi up🙇♀️
Key sibuk menjemput ke 3 suami dari balik layar hengpong bhahahahaha😂😂🙊🙊
Gk deng guysss🙈🙈
Syudahlah yang penting diriku up😋😋😋Bekicot💃
_____
Seorang wanita mengerjapkan matanya begitu sinar matahari menembus melalui celah gorden kamarnya.
Tubuh itu menggeliat, tak lama kemudian bangkit lalu merentangkan kedua tangannya dan menguap setelahnya.Wanita itu tersenyum dengan mata yang masih tertutup rapat.
Ia menurunkan kedua kakinya dan langsung memakai sepatu hangatnya dengan bentuk hewan pinguin ditengahnya.Ia membuka kedua mata yang terpejam setelah merasa hangat dikedua kakinya tanpa melunturkan senyum manisnya itu.
Ia melangkah memutar menuju jendela kamarnya lalu menyibakkan gorden yang menutupi pemandangan indah disana.
Perlahan dirinya membuka jendela yang menjadi penghalang itu lalu merentangkan kedua tangannya menikmati angin pagi yang begitu segar.Wanita itu menurunkan kedua tangannya, beralih memegang pembatas balkon masih dengan senyum yang enggan ia lunturkan,
Menatap pemandangan dihadapannya tanpa ingin ia alihkan.Dia!
Do kyungsoo.Wanita yang selalu mencoba tersenyum setiap harinya meski satu dan lain hal mencoba untuk melunturkan senyum manisnya itu.
Tak terasa malam sudah berganti pagi dan tak terasa pula ini sudah masuk hari keduanya berada di Busan bersama seorang pria yang telah mengisi hatinya sejak 1 tahun lamanya.
Itu artinya waktunya di Busan bersama pria tersebut hanya tinggal 3 hari lagi.
Padahal keduanya belum melakukan aktifitas dilokasi pembangunan proyek.Huft!
Kyungsoo menghela napasnya lalu kembali tersenyum meyakinkan dirinya. Ia akan memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik mungkin.
Meskipun dirinya dihantui dengan ketakutan luar biasa.
Takut apa yang ia perjuangkan dan usahakan ini akan berakhir menyedihkan.
Tak membuahkan hasil apapun dan kehilangan segalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
love my ghost ( CHANSOO GS )END
Romansaketika cinta datang namun berbeda. ketika cinta datang namun untuk meninggalkan. ketika cinta datang namun memberi sebuah luka. bulir air mata berderai bagai hujan. memasung tawarkan khayalan dalam kecewa tak berkesudahan. raga tak bernyawa hanya ji...