Bab 31

53 3 0
                                    

Sesampai sahaja Darwisyh memakirkan keretanya di hadapan sebuah rumah. Brek ditarik. Dia menghela nafas. Matanya mengerling isterinya di sebelah.

' Senyap je dari tadi..tidur ka? '

Mengingkatkan tentang kejadian tadi, ya dia mengakui agak kasar perbuatannya menolak isterinya sendiri. Mesti hati isterinya terguris.
Fikirannya ligat memikirkan perkara yang harus dilakukan setibanya dia disini.

Razieana membuka tali pinggang keledarnya. " Oh dah sampai? Kat mana ni? " ujarnya senada. Matanya melilau memandang kawasan perumahan yang penuh dengan kehijauan. " Rumah family awak ke? "
Pintu kereta dibuka,
" wahhh..leganya...fresh air betul.." matanya tertutup sambil menarik nafas yang dalam menikmati udara yang segar.

" Hah? Oh..tak lah ni rumah saja saja.." Darwisyh keluar dari perut kereta. Dia meregangkan urat sarafnya yang letih memandu sepanjang perjalanan tadi. " Sejuk tak? "

Razieana menutup pintu kereta, dia mengangguk. " Wah..lawanya rumah ni..." dia melihat segenap inci rumah tersebut. " Jap..tadi awak kata rumah saja saja? Wah kaya betul...."

" Jom kita masuk..tengok apa ada.." Darwisyh menghulurkan tangannya kepada Razieana. Akan tetapi Razieana tidak menyambut langsung terus berjalan kehadapan.

' Dia terasa dengan aku ke? '
Melihat Razieana menuju ke arah rumah yang mewah disebelahnya membuatkan Dariwisyh musykil.

" Nak gi mana? " Keningnya terangkat.

" Eh? Nak masuk rumahlah.." Dahinya berkerut. Apabila matanya ternampak akan rumah yang kecil dibelakang Darwisyh dia ternganga.
" Omg! This is your tiny house? "

Darwisyh senyum mengiakan.

" Omg! Tak percayanya! So cuteeeeee!!!! Jom masuk! Bukalah pintu cepat! " Razieana berdiri dihadapn rumah kecil itu teruja. Matanya sudah meninjau dari celah tepi tingkap.

Darwisyh membuka pintu, " Baca doa tu..rumah ni dah lama Wisyh tak datang.."

Razieana terkumat kamit membaca doa sambil matanya tertutup menadah tangan. Selepas diaminkan. Dia terus masuk dengan salam.

" Ya allah..lawanyaaa!!!!! "

lawanyaaa!!!!! "

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


" Perghhhh...macam mana awak boleh terfikir nak buat rumah macam ni? " Matanya bulat melihat segenap ruang yang kecil itu dihiasi dengan kelengkapan rumah.

" Best tak? " soal Darwisyh. Dia turut tersenyum melihat wajah isterinya yang jelas bahagia. " Kita tidur sini malam ni nak? "

Razieana pusing menghadap Darwisyh. Dia merangkul leher Darwisyh. Kakinya dijengketkan.
" Okay! " Pantas bibirnya didaratkan dipipi suaminya itu. " Im so happy today.." senyuman menghiasi bibirnya.

Kakinya laju menaiki satu per satu anak tangga. " Ya allah so comfy!!!!!! " terus direbahkan tubuhnya ke atas tilam empuk itu. " Awak!!!! Naiklah!!!! " Dia bangun sedikit meninjau Darwisyh yang masih tercegat di hadapan pintu rumah.

You Are My Saviour & My SoulmateWhere stories live. Discover now