..
.
.
.
MR.author
flashback
"miyeon ah, aku mencintaimu...
Cho Mi yeon, mau kah kau jadi kekasihku?"jeezz...
june tertawa konyol melihat adegan tak terduga yang dilakukan sahabatnya itu,
uh cheesy sekali mendengar kata-kata cinta dari mulut seorang lalisa.
apalagi melihat sahabat nya itu tengah berlutut ditengah lapangan sekolah, dihadapannya ada miyeon yang sedang tersenyum malu-malu sembari meremas tepian rok sekolah.konyol memang, bahkan june sudah bersusah payah mengumpulkan para murid laki-laki yang ia kenal disekolah mereka, berharap ada adegan tawuran seperti di dalam drama anak sekolahan.
lalu apa-apaan dengan ide si bodoh yang tiba-tiba berakting tak jelas dihadapan para murid dan juga kakak kelas.june menyadari, bahwa rencana lalisa itu telak berhasil.
karna park chanyeol dan para antek nya itu juga ikut terdiam.
june juga baru menyadari satu hal,
kapten tim basket sma baehwa itu ternyata tidak pantas di juluki seorang lelaki.mengerjai miyeon, membawa paksa gadis itu ke gedung sekolah mereka dan june yang seakan dapat membaca ekspresi yang diberikan chanyeol ketika melihat lalisa menyatakan perasaan cinta kepada miyeon sekarang.
june dapat menyimpulkan bahwa chanyeol jelas menyukai gadis dengan senyuman manis yang sekarang tengah menganggukan kepala, mengiyakan pernyataan cinta seorang gadis yang baru saja genap berusia 14 tahun.
ckck..dasar lelaki pengecut memang, harusnya ia bersikap baik dengan gadis yang ia sukai.
pintarnya, lalisa lebih lihai membaca sistuasi.
seakan tahu, pembalasan apa yang cocok untuk menghentikan semua pemaksaan yang dilakukan chanyeol pada gadis yang juga adalah tetangga di komplek perumahannya.lalisa buru-buru mengambil tindakan bodoh, tanpa memikirkan lagi-bagaimana jika gadis itu malah berakhir terbawa perasaan oleh rencana dadakan yang ia buat sendiri.
"so, chan sunbae. sudah kukatakan bukan?". lalisa bangkit dari posisinya,
berjalan kearah chanyeol yang menatap kearahnya nanar.
mengetahui bagaimana gadis yang ia sukai sangat memuja seorang lalisa, bahkan ketika chanyeol mendengar langsung bagaimana gadis itu membandingkan dirinya dengan seorang gadis yang ..cih."dia milikku sekarang, apapun itu.
menyerahlah, ". bisik lalisa tepat setelah ia berhadapan dengan tubuh tegap chanyeol.chanyeol menggeram, namun dengan cepat menyembunyikan seluruh ekspresi wajahnya.
lantas ia tertawa, mendekatkan wajahnya tepat disamping telinga lalisa.
"oh.. cute nam-dongsaeng ku, kau semakin terlihat menggemaskan." kekehan kering menguar,
lalisa hanya tersenyum tipis ketika mendengar kalimat itu lagi.
kalimat yang sering ia dengar dulu, ketika chanyeol masih menjadi anak lelaki sekaligus teman yang selalu ia banggakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsessed (JENLISA) HOLD!!
Romance[R] Mature 18+ Yuri area, Futanari. Obsesi? "Aku tidak tahu, bagaimana caranya mendeskripsikan setiap bagian tubuhmu yang selalu dapat membuatku candu." Jennie Kim. Lalisa Manoban. Copyright ©2019 by Lazy_Monkey96