[15] Dia Sepertinya Tahu Siapa Kekasih Bo Shangyuan

10.3K 1.7K 269
                                    

Isi latihan militer keesokan harinya masih tinju militer.

Karena telah berlatih tinju militer seharian di hari sebelumnya, jadi untuk hari ini Gu Yu telah beradaptasi sedikit, tidak seburuk kemarin.

Meskipun kekuatan fisiknya masih tidak dapat mengimbangi, setidaknya dia tidak merasa pusing lagi.

Setelah berlatih selama satu setengah jam tinju militer dipagi hari, pelatih Zhang melihat jam, dan akhirnya bertepuk tangan dengan penuh kasih, menunjukkan bahwa semua siswa bisa beristirahat.

Mereka mendesah lega lalu mulai berpencar.

Gu Yu dan Shen Teng menemukan tempat yang sejuk untuk beristirahat, dan kemudian mengipas diri dengan selembar kertas. Sambil berkipas, Gu Yu menyaksikan pemandangan di lapangan dengan wajah bosan.

Entah gosip macam apa yang Shen Teng dapat dari kerumunan para gadis, dia dengan bersemangat bicara tanpa henti di telinga Gu Yu.

Adapun Gu Yu, tampak sekilas melihat sesuatu yang tidak disengaja, fokusnya tertuju.

Tidak jauh di arah berlawanan, Shangyuan duduk sendirian, tidak bergerak.

Terlihat begitu sepi dan sunyi.

Duan Lun yang sering bersamanya, tidak tahu mengapa, dia tidak duduk dengan Shangyuan tetapi berada di tumpukan para gadis, tampak sedang berbicara dengan mereka.

Adapun apa yang Duan Lun bicarakan dengan gadis-gadis ...

Karena kemarin Duan Lun bertanya selama jam istirahat pada mereka dan tidak bisa mendapat petunjuk terkait dengan "kekasih" Bo Shangyuan. Duan Lun masih tidak yakin, jadi dia lanjut menginterogasi hari ini.

- Jangan istirahat sampai pertanyaannya terjawab.

Gu Yu diam-diam memperhatikan Shangyuan, ragu-ragu sejenak, seketika berdiri dari duduknya.

Gerakan tanpa peringatan itu membuat Shen Teng disampingnya terkejut.

"Xiao Yu, ada apa?"

"Beli air."

Shen Teng menyadari itu lalu terkekeh tengil. "Belikan aku kola es!"

Gu Yu bergumam 'um' lalu berjalan menuju supermarket sekolah.

Setelah Gu Yu datang ke supermarket sekolah, dia pertama-tama membeli sebotol kola es dan sebotol air mineral es, kemudian dia terdiam selama dua detik lalu mengambil lagi sebotol air es di dalam freezer.

Karena khawatir Shangyuan tidak suka minum minuman lain, dia mengambil sebotol air mineral.

... Meskipun Gu Yu tidak suka Shangyuan, tetapi ini untuk membalas kebaikan orang itu yang sudah beberapa kali membantunya.

Setelah Gu Yu check out, dia berdiri diam di luar pintu supermarket sekolah selama beberapa detik.

Setelahnya, dia memegang air dan berjalan perlahan ke arah Shangyuan hingga akhirnya berdiri disebelahnya.

Gu Yu menyerahkan air es didepan Shangyuan dan kemudian dengan tenang membuka suara. "Untukmu."

Sebotol air dingin tersangkut di depan mata, perlahan kelopak mata Shangyuan sedikit terangkat melihat lengan lalu menatap Gu Yu.

Mendapati wajah tenang Gu Yu, alis Shangyuan sedikit bereaksi, tampak terkejut.

Melihat Shangyuan yang hanya menatapnya tanpa gerakan, Gu Yu menjelaskan. "Tidak ada maksud lain, hanya sebagai ucapan terima kasih atas bantuanmu kemarin."

Shangyuan menatap air es di tangannya, masih tidak bergerak.

... tidak berbicara.

Shangyuan tidak bergerak untuk waktu yang lama, tidak berbicara, dan tidak menanggapi. Gu Yu akhirnya sadar diri dan perlahan menarik kembali tangannya.

[END] I Won't Fall in Love with School BeautyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang