[98] Kau tidak mau pergi, aku tidak akan pergi.

7.7K 1.3K 260
                                    

Suasana hening.

Gu Yu terdiam sesaat dan akhirnya menerima kenyataan di depannya.

Tapi masalahnya datang lagi.

Gu Yu memikirkan posting di forum sekolah jadi dia tidak bisa tidak bertanya. "Ada apa antara kau dengan Xie Yunyan?"

Bo Shangyuan mengerutkan alisnya, bingung. "Apa?"

Begitu dia memikirkan hubungan cinta Bo Shangyuan dengan Xie Yunyan, suasana hati Gu Yu merosot. Dia berbisik, "Kau ... Apa kau berkencan dengan Xie Yunyan?"

Kerutan didahi Bo Shangyuan semakin dalam.

"Kapan aku berkencan dengannya?"

"Bukankah kalian berkencan?"

"Siapa yang bilang?"

Gu Yu bergumam. "... Seluruh sekolah tahu."

Setelah mendengar itu, Bo Shangyuan dapat menebak alasannya.

Mereka digosipkan seperti itu karena belakangan ini Xie Yunyan selalu menguntitnya sehingga orang lain secara tidak sadar akan berpikir bahwa keduanya sedang berkencan.

Tapi dia tidak menyangka Gu Yu benar-benar percaya.

Dia perlahan bertanya. "... Kau juga percaya?"

Gu Yu tidak mengatakan apa-apa.

Jika bukan karena dia selalu melihat Xie Yunyan berbicara dengan Bo Shangyuan, dia mungkin tidak akan percaya.

Dalam kesunyian Gu Yu, jawabannya jelas.

Bo Shangyuan mengulurkan tangan, ujung jarinya dengan lembut mengusap bibir Gu Yu.

Tindakan ini membuat Gu Yu seketika kaku.

Bo Shangyuan berkata dengan suara rendah. "Aku menciummu tiga kali. Jika aku berkencan, tentu saja denganmu."

Wajah Gu Yu langsung memerah.

Dia seperti mendapat keberanian dan berkata. "Tapi kau jelas ... tidak ... tidak lagi menyentuhku."

Saat dia berbicara, suaranya semakin rendah.

Mendengar itu, Bo Shangyuan mau tak mau tertawa pelan.

Gu Yu terkejut karena Bo Shangyuan jarang tertawa.

Dia dengan aneh bertanya. "Ke-kenapa kau tertawa?"

Bo Shangyuan masih menatapnya dengan senyuman. "... Jadi ini alasan kau selalu berada dalam suasana hati yang buruk beberapa bulan ini?"

Gu Yu tidak menanggapi tetapi suhu panas diwajahnya kini menyebar sampai ke akar telinga.

Bo Shangyuan sedikit membungkuk dan mendekatkan wajahnya.

"Kau ingin tahu kenapa?"

Gu Yu berkedip dan mendongak dengan cepat.

Suara Bo Shangyuan rendah dan magnetis dengan sedikit makna menggoda. "Cium dulu, baru aku beritahu."

Wajah Gu Yu semakin memerah.

Dengan mata melebar, dia mendorong wajah Bo Shangyuan, lalu tergagap. "Aku, aku ... aku tidak ingin tahu sekarang."

Bo Shangyuan tersenyum samar.

Dia sudah perkirakan reaksi Gu Yu jadi tidak terkejut.

Dia beralih menangkap pergelangan tangan Gu Yu, dan jari-jarinya yang dingin dengan lembut mengelusnya.

Rasa geli merambat dari pergelangan tangan ke seluruh tubuh, membuat tubuh Gu Yu bergetar dan mencoba menarik tangannya. Tapi Bo Shangyuan semakin mengetatkan cengkeramannya.

[END] I Won't Fall in Love with School BeautyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang