Cinta Dalam Do'a ✔ [END]

Part 30 ✔ 🌻 Kotak itu 🌻

"Qilla!! ". Panggil Azmi.

"Hmm..  Eh iya bang". Jawab ku seperti orang glagepan.

"Ini". Ucap nya sambil memberikan kotak kecil.

"Apa ini? ". Tanya ku sambil menerima pemberian dari nya.

"Buka saja nanti". Jawan Azmi sambil tersenyum.

"Hayo Mas Azmi ngasih apa ke Mba Qilla? ". Tanya Rara yang berada di tengah kami.

"Apaan sih Rara bukan apa2 masih kecil kepo banget". Ucap Azmi.

"Biarin kalo ngga mau kasih tau aku aduin ke Umi. Umiii!!!  Mas Azmi ngasih kado ke Mba Qilla ". Ucap Rara berdiri lalu berlari menjauhi kami dan menuju ke tempat uminya.

"Eh Rara jangan!!  kamu ni!! ". Teriak Azmi.

"Ukhty! Azmi nyusul Rara ya, Assalammualaikum ". Ucap Azmi terburu-buru dan beranjak dari tempat duduk nya.

"Waalaikumsalam ". Jawab ku.

Aku yang melihat kakak adik itu tengah kejar-kejaran hanya tertawa sambil menggeleng kan kepala. Dan saat mereka sudah tidak ada ku putuskan untuk pergi menuju ke kamar untuk menaruh kotak pemberian Azmi dan langsung pergi ke masjid.

***
Author's POV...

Azmi dan Rara masih kejar-kejaran hingga sampai dirumah abuya Azmi pun berhenti.

"Rara kamu ni nakal banget jangan bilang ke Umi". Ucap Azmi saat tiba di depan pintu rumah buya dengan nafas tersengal-sengal.

"Ngga mau pokok nya mau bilang Umi wlee.. ". Ledek Rara dan langsung masuk kedalam rumah buya.

Melihat itu Azmi pun terpaksa mengerjar Rara lagi hingga masuk kedalam rumah..  

Hih anak itu minta disumpel mulut nya apa kek mana sih, awas aja sampe ngadu ke Umi. Huhh sabar.. Sabar azmi. Batin Azmi sambil mengelus dada dan mengejar adik nya tersebut.

"Assalammualaikum Umi,, Umi Rara liat tadi mas Azmi..... ". Ucap Rara yang belum selesai ia berbicara sudah di tutup mulut nya oleh Azmi.

"Bukan apa-apa ko mi hehe.. ". Jawab Azmi cengengesan yang masih menutup mulut adik nya dengan tangan nya.

"Ya allah lepasin adik mu!!  Nanti adik mu ngga bisa nafas". Ucap Umi Laila khawatir.

"Astagfirullah, Azmi lupa mi. Maaf ya Rara cantik". Ucap Azmi yang melihat adik nya yang sudah susah nafas dan langsung melepaskan tanganya.

"Huhhh..  Mas Azmi ni tega sama adik nya ". Kesal Rara sambil mengembuskan nafas.

"Yaudah mi Azmi ajak Rara keluar bentar". Ucap Azmi menarik adik nya keluar.

Azmi mengajak Rara lagi pergi keluar rumah dan berdiri diteras. Azmi pun jongkok dan mensejajarkan tinggi nya dengan adik nya.

"Rara cantik maafin Mas, Mas tadi ngga sengaj, salah nya kamu nakal sih". Ucap Azmi lembut.

"Ga!! Rara ngga mau maafin mas". Jawab Rara jutek dengan melipat kedua tangan nya didepan dada.

"Ko gitu sih sama Mas, yaudah sebagai permintaan maaf Mas. Mas ajak Rara jalan2 beli es krim gimana? ". Tawar Azmi.

Seketika Rara yang tadi nya cemberut dan tidak mau melihat Azmi itu pun langsung tersenyum.

"Wah,,, beneran Mas? Yaudah kalo gitu Rara beli es krim 4". Jawab Rara dengan antusias.