Cinta Dalam Do'a ✔ [END]

Part 31 ✔ 🌻 Tamu 🌻

Sepulang nya keluarga Azmi Qilla pun berpamitan kepada buya dan meninggalkan kediaman buya.

"Buya Qilla pamit pulang dulu Assalammualaikum ". Pamit Qilla mencium tangan Abuya dan Umi Fiiee.

"Waalaikumsalam ". Jawab mereka berdua.

Melihat Qilla beranjak pergi, Azmi pun berniat ingin menyusul nya..

"Hmm..  Buya Azmi juga mau pergi dulu, Assalammualaikum ". Pamit Azmi sambil melakukan hal yang sama dilakukan oleh Qilla.

"Iya nak, jangan lupa nanti malam ada jadwal runtinan, Waalaikumsalam ". Pesan Abuya.

"Nggeh buya".

Azmi berlari mengejar Qilla yang sudah jauh berjalan dan duduk di pinggir danau sambil menikmati es krim pemberian dari Rara tadi.

"Assalammualaikum calon penghuni surga insya allah". Ucap Azmi saat tiba di tempat Qilla duduk.

Qilla yang sedang terfokus pada danau sambil makan es krim itu pun mendongak kan kepala nya menatap pemilik suara yang baru saja menyapa nya.

"Eh bang, Waalaikumsalam. Silahkan duduk!!  ". Jawab Qilla sambil tersenyum.

Huh senam jantung dimulai kebiasaan banget. Batin Qilla yang mulai gelisah.

Azmi duduk di kursi paling ujung, sedangkan Qilla di sebelah ujung nya sambil memakan es krim, dilihat tangan Qilla terpasang cicin yang ia kasih tadi itu membuat senyuman Azmi muncul diwajah nya.

"Terima kasih sudah memakainya". Ucap Azmi dengan senyuman yang masih mengembang.

"Hah!!  Apa bang? ". Tanya Qilla bingung apa yang dimaksud oleh Azmi.

"Cicin itu". Ucap Azmi sambil memperlihat kan tangan nya yang terpasang cicin yang sama seperti cicin yang di pakai oleh Qilla.

"Hehehe..  Iya bang, terima kasih ya untuk semua nya insya allah aku pakai dan aku jaga benda itu baik2". Jawab nya cengengesan.

Saat mereka tengah mengobrol ada santri perempuan datang menghampiri mereka.

"Assalammualaikum ukhty, maaf mengganggu tapi ukhty di panggil buya kerumah nya karena katanya ada tamu untuk ukhty". Ucap santri tersebut.

"Waalaikumsalam ". Jawab mereka berdua dan menoleh ke santri tersebut.

"Iya ukhty, nanti ana akan kesana terima kasih". Jawab Qilla.

"Iya ukhty sama-sama, kalau gitu ana permisi dulu, Assalammualaikum ". Pamit santri tersebut lalu pergi meninggalkan mereka berdua.

"Waalaikumsalam ".

"Emang siapa yang mau ketemu? ".Tanya Azmi.

"Aku aja ngga tau, yaudah bang aku pamit pergi dulu Assalammualaikum ". Pamit Qilla.

"Iya, Waalaikumsalam ".

Qilla berjalan menuju kerumah buya timbul beberapa pertanyaan dalam benak nya tentang siapa yang akan menemuinya, hingga tak terasa akupun sampai di depan rumah buya. Segera aku masuk kedalam rumah dan mengucapkan salam.