Chapter 11

1.5K 157 22
                                    

Pemadam kini sedang menjalankan tugas nya, namun sudah 15 menit api belum juga padam membuat Nathan gelisah, lalu saat melihat seorang petugas pemadam kebakaran menggendong perempuan dari arah pintu belakang ia pun segera menghampiri petugas itu

" Maaf pak korban harus segera ditangani" lalu sejumlah tim medis mulai menghampiri mereka dengan membawa tandu darurat dan perlengkapan pertolongan pertama.

Nathan memberikan kunci mobilnya pada Lucas yang kebetulan ikut ke tempat kejadian, lalu ia pun ikut memasuki ambulance untuk menemani korban yang tak lain adalah Sherly. Dengan cepat ambulance pun melaju membelah ramainya jalanan hari ini.

***

" Siap siap sebentar lagi korban kebakaran akan segera tiba 5 menit lagi " seru dokter Jinhwan kepada dokter yang sedang berjaga hari ini, termasuk Adinda. Lalu setelah itu mereka pun berlali menuju pintu kedatangan ambulance.

Lima menit kemudian terdengar bunyi sirine ambulance memenuhi kawasan rumah sakit, setelah mobil berhenti Adinda pun terkejut saat melihat kakaknya yang turun dari mobil ambulance dengan wajah panik disertai keringat yang membanjiri pelipisnya dan lebih terkejut lagi saat melihat korban adalah Sherly. Saat brangkar diturunkan dengan segera para dokter pun membawa nya ke unit gawat darurat.

" kamu temenin abang kamu aja gih, kasian dia" suruh dokter jinhwan pada Adinda yang di setujui oleh Adinda
Ia pun berjalan ke ruang tunggu untuk menemani Nathan yang terlihat kalut, mungkin Adinda tidak akan menanyakan apa yang terjadi karena dilihat Nathan masih terlihat dalam keadaan tidak baik baik saja

Setelah melihat Nathan yang sedang duduk di ruang tunggu akhirnya Adinda ikut menjatuhkan tubuh nya di bangku sebelah Nathan.

" Dek, kamu tau gak? " tanya Nathan tiba tiba

" Apa kak? " Adinda balik bertanya, sepertinya ada hal penting yang ia tidak tahu

" Kamu harus udahan dek sama Taeyong, dia berbahaya dek buat kamu " Nathan menatap Adinda yang terkejut. Bagaimana bisa kakaknya memerintahkan nya untuk putus dengan Taeyong

" Apaan sih kakㅡ" belum Adinda menyelesaikan ucapannya dokter jinhwan datang dengan raut wajah sedih

" Maaf din " dokter jinhwan menunduk saat berhadapan dengan Adinda dan Nathan

" Kenapa kak? " tanya Adinda

" Karena luka bakar nya masuk ke tingkat tiga dan menyebabkan komplikasi infeksi menyebar ke tubuh bahkan merusak lapisan kulit dan lemak dan hampir menembus otot dan tulang jadi korban tidak bisa diselamatkan " Ucapan dokter Jinhwan membuat dunia Nathan berhenti apalagi saat beberapa perawat mendorong brangkar Sherly untuk dipindahkan ke ruang jenazah.

Adinda pun memeluk Nathan mengusap punggung nya pelan menyalurkan rasa sayang begitu hebat, cukup lama mereka berpelukan lalu mulai terdengar isakan dari Nathan

" Kakak harus bilang gimana dek ke orang tua Sherly" Nathan semakin mengeratkan dekapannya begitu pula dengan Adinda yang mengerarkan dekapannya.
Setelah melepaskan pelukannya Nathan menghapus air matanya lalu mulai menelpon orang tua Sherly.

Setelah menelpon keluarga Sherly mereka pun pergi keruang jenazah

*** 

Taeyong menyandarkan punggung nya kesandaran kursi, pegal rasanya setelah kemarin ia dari gudang ternyata pekerjaan nya dikantor sudah menumpuk dikarenakan waktu itu ia sakit. Terdengar ketukan pintu saat Taeyong sedang memejamkan matanya lalu pintu terbuka menampakan sosok Nakamoto Yuta.

" Tuan, misi kita berhasil " lapor Yuta saat telah berhadapan dengan Taeyong
Terlihat senyuman licik terhias diwajah dingin Lee Taeyong

" Kita tinggal mencari identitas adik dari Aditama lalu kita hancurkan ahh rasanya aku sudah tidak sabar menghancurkan hama yang satu itu " Taeyong kembali tersenyum licik beda dengan Yuta yang tersenyum canggung

" ada keperluan lain tuan? " Tanya Yuta sopan

" tidak ada, jangan lupa meeting hari ini dengan tuan Kim " ingat Taeyong

" baik tuan, saya tidak akan lupa" lalu Yuta membungkuk hormat dan melangkahkan kakinya keluar dari ruangan Taeyong.

" lihat saja Aditama aku akan menghancurkanmu " gumam Taeyong sembari menggenggam bollpoint nya dengan erat.




Nathan Aditama Staring by

Moon Teil NCT

Sherly Staring by

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sherly Staring by

- To Be Continue -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- To Be Continue -

The MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang