Prolog

9.7K 568 5
                                    

Suara tembakan terdengar menggema di ruangan gelap nan kumal itu, terlihat seorang pria muda berusia 27 tahun menginjak badan seseorang yang terbaring lemah akibat tembakan yang baru saja ia dapatkan di sekitar perutnya

"Sudah ku bilang untuk tidak menghianatiku bajingan,liat lah sekarang akibatnya kau akan mati ditanganku" ujar si pria berusia 27 tahun tersebut. Namun tak diberi jawaban oleh sang mangsa dikarenakan badan nya yang terasa sakit bahkan untuk berbicara pun rasanya sulit

"Berani berani nya kau menjadi anak buah Aditama padahal kau sudah bekerja padaku,rasakan kemarahanku" lalu terdengar tembakan yang ternyata mengenai tepat pada dahi sang mangsa,seketika mangsa pun menghembuskan nafas untuk terkahir kalinya

"Aditama Brengsek!! Tunggu saja pembalasanku" geram si pemuda dengan nafas memburu

The MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang