14

83 7 0
                                    

Ketika tiba waktunya untuk pergi camping, semua mahasiswa berkumpul di depan kampus saling menunggu masing-masing. Ketika tiba waktunya naik bus, semuanya naik. Ada yang saling berebutan kursi, tapi ada juga yang hanya santai naik.

"sayang, aku duduk di dekat kamu yah", ucap Gladis manja pada Kevin.

"gak boleh, di dekat gue tempat Zeni".

"yah, kan dia bisa pindah duduk sama Lita, terus kita duduk berdua".

"lo aja yang duduk sama Lita".

Tiba-tiba Zeni datang."hei vin..".

"nah, tuh Zeni udah datang". Zeni langsung duduk di samping Kevin dekat jendela bus.

"zen, tukaran dong".

"udah deh dis, lo duduk aja sana sama Lita. Gue gak mau duduk sama lo, ngerti !".

"yah kamu...". Akhirnya Gladis duduk dengan cemberut di samping Lita, tapi selurus dengan bangku Kevin...

"vin, tumben lo gak mau duduk sama cewek. Kan asyik man duduk sama cewek di bus sambil pegang-pegangan tangan".

"udah deh zen, gue males gituan. Bus nya kapan jalan sih ?". Kevin memasang earphone di telinganya kemudian mendengarkan musik sambil memejamkan matanya.



Ketika Kiara naik bus, dia bingung saat sudah tidak ada kursi yang kosong. Di bus yang lain semua udah penuh, di sini juga udah penuh. Salahku juga sih telat datang, batinnya.

Gladis melihat Kiara berdiri. "heh cewek gembel, kenapa ? gak punya kursi yah, kasihan...", ledek Gladis.

Sebagian anak yang lain tertawa. Karena mendengar suara agak berisik, Kevin langsung membuka matanya dan mellihat Kiara yang sedang berdiri. Kevin lalu membuka earphonenya. Tiba-tiba pandangan Kiara juga tertuju pada Kevin yang sedang melihatnya.

"Kiara, kok kamu bisa telat", tanya dosen yang duduk di depan di samping pengemudi.

"maaf pak".

"memangnya di bus yang lain sudah tidak ada kosong ?".

"iya pak, ini bus yang terakhir yang saya naiki. Saya kira masih ada kursi yang kosong".

"ya sudah, nggak apa-apakan kamu berdiri dulu. Nanti gantian kursi sama yang lain, karena bus sudah mau jalan".

"iya pak nggak apa-apa, saya berdiri saja". Kiara akhirnrya berdiri. Sementara bus sudah jalan.

Kevin tidak mengalihkan pandangannya dari Kiara. Dalam benaknya, dia berpikir menyuruh Kiara duduk di tempatnya, tapi disisi lain dia gengsi karena banyak mahasiswa lain yang melihatnya.



Ketika bus terus berjalan, tiba-tiba ada tanjakan. Kiara langsung terseret ke belakang, dan kebetulan langsung jatuh ke arah kevin. Untung saja kevin segera menahannya. Mereka saling bertatapan sejenak. Tapi Kiara langsung berdiri dan menghadap ke depan.

Kenapa jantung gue berdebar gak karuan gini lagi ?, batin Kevin.

Kenapa tadi aku langsung jatuh ke tempat Kevin sih ?, batin Kiara.

***




Semua mahasiswa memasang tenda masing-masing. Karena Kevin dan temen-temennya berempat, makanya mereka memasang tenda bersama. Pandangan Kevin tertuju lagi pada Kiara yang sedang memasang tenda bersama Mita, satu tendanya. Tiba-tiba Reno menghampiri.

Sincerity {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang