Part 8

89 2 0
                                    

Keterangan yang diberikan tadi membuatku terbelalak. Sekarang yang kuhadapi bukanlah kejahatan biasa. Bukan hanya penculikan, tapi bisa jadi juga kejahatan skala internasional. Apa yang bisa kuperbuat terhadap kejahatan seperti ini. Sejauh ini aku hanya menyelesaikan kasus di wilayah crime city saja, tentu kasus yang seperti ini bukan lagi menjadi urusan kami, melainkan pihak Interpol. Apa yang harus kulakukan sekarang?, semua keterangan yang aku dapatkan bukan mendekatkan diriku terhadap kasus yang sedang kuselidiki sekarang, melainkan menimbulkan pertanyaan-pertanyaan baru. Aku sekarang seperti berada didalam labirin yang tak tahu ujungnya, tersesat di tengah-tengah banyaknya pertanyaan, dan tenggelam dalam kebingungan yang aku buat sendiri. Mungkin secangkir kopi hangat buatan Mika dapat membuatku tenang.

kenapa kusut begitu vid? tanya mika. bukan apa-apa, aku hanya bingung. Jawabku singkat. hmmmm masa? Keliatannya ada yang kamu sembunyikan deh.. nggak, aku merasa kamu kelihatan cantik hari ini dengan apron itu.. seketika kami terdiam. Degup jantungku semakin kencang sampai-sampai aku tidak bisa mengendalikannya. Kulihat wajah Mika memerah sampai ke telinga. bbb.bisa aja kamu vid, lagi nggak sehat yyaaa? tanya Mika sambal terlihat gugup. hahaha, kamu lucu kalau sedang gugup gitu. Aku bercanda kok. Aku pun sembari mencoba mencairkan suasana. ah kamu David! Hmmm awas ya kamu nanti, nggak bakal kubuatkan crepe kesukaanmu lagi kalau kamu begitu terus. jangan dong, aku bisa bingung kalau kamu nggak mau lagi. Sebab cuma disini, aku bisa temukan crepe paling enak di seluruh crime city ini. Kuputuskan untuk tidak lagi memikirkan apa yang aku bingungkan tadi. Lebih baik aku tetap melangkah maju sembari menuntaskan kasus tersebut karena banyak yang mengandalkanku.

"I AM PSYCOPATH?" 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang