Taufan dengan sifat cerianya membuat semua orang tidak tahu bahwa ia menyimpan luka yang sangat mendalam yang ditutupi oleh sebuah senyuman tulus
One shoot
Semua character milik monsta
Taufan menangis didalam kamarnya yang bernuasa biru muda dan putih langit.disekitarnya terlihat silet, gunting,kertas yang bercoretan "bodoh" "Die" "Weak" Tergeletak begitu saja.
Taufan menangis senggukan sekarang dirumahnya sedang tidak ada siapa siapa saja makanya ia bisa menangis sepuasnya.
"Argghhh" Terdapat sebuah jeritan dan tetesan darah jatuh kearah lantai dan terlihat lah tangan yang sudah digores oleh silet.
Taufan terbaring lemah dilantai ia melihat foto orangtuanya dan Taufan sedang tersenyum.Taufan tersenyum lalu meraih foto itu tapi sayangnya foto itu malah terjatuh dan membuat banyak serpihan bening.
Taufan menangis ia memang tak berguna didunia ini bahkan foto yang ia sangat sayang pecah karena ulahnya sendiri.
Ia mengambil pisau dan mengarahkan kedadanya lalu tersenyum sendu ia mendengar suara pintu terbuka.
"Taufan?..."
Langsung saja Taufan mensukan pisau yang ia pegang itu kedadanya ia ambruk dan darahpun banjir kemana mana
"Taufan!!!"
"Jika hidupku sudah tak ada rasa kebahagian sudah tidak ada juga arti mendapatkan kebahagian diakhir cerita dan aku lebih baik aku mati dan mendapatkan kebahagian didunia lain.seperti orang orang bilang kisah,cinta tak selamanya harus mendapat kebahagian " - Taufan
End
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![• BROKEN [one shoot] •COMPLETED•](https://img.wattpad.com/cover/188745772-64-k841564.jpg)