Genre : drama,fanfic
..
.
.
.
.
Happy reading
..
.
Last smile
..
.
Aku masuk kedalam kamar yang berbau obat obatan jujur saja aku paling benci masuk keruangan ini
Aku benar benar membenci bau ini ruangan ini karena diruangan ini senyuman yang paling ceria didalam hidupku diambil
Ya senyuman yang selalu lebar dan selalu terdengar kini hanya menjadi angan anganku
Aku masuk dan aku melihat seseorang sedang menatap lurus tanpa ekspresi
Aku menutup pintu dengan pelan lalu berjalan dengan hati hati dan duduk ditepi tempat tidur
"Bagaimana keadaanmu?"
Aku menunggu jawabannya tapi tetap tidak dijawab olehnya jangankan dijawab sekadar menoleh saja tidak
"Aku membawakan makanan kesukaanmu"
Aku mengeluarkan makanan dari plastik yang dari tadi kugenggam yang berisikan
Buah buahan dan bubur putih hangatAku menggemgam tangannya dan barulah dia mau menoleh walau wajahnya tak menoleh kearahku
"Kau tau....aku sangat merindukanmu aku merindukan senyuman hangatmu aku merindukan canda tawamu"
Dia mencoba meraih kepalaku lalu mengusapnya dengan pelan.aku tersentuh aku benar benar merindukan tangan ini yang begitu halus dan hangat
Tapi sayangnya tangannya kini tidaklah hangat tidak sehangat matahari malah dingin sedingin es
"Jawab pertanyaan aku taufan!bukan berarti setelah kecelakaan itu kau tidak tersenyum lagi!"
Aku merasakan usapan itu masih berada di kepalaku betapa sekarang aku ingin ia mengatakan sesuatu walau hanya 1 kata walau hanya 1 huruf
Aku rindu aku rindu suaramu setelah kecelakaan itu setelah kecelakaan itu.....kecelakaan itu merengut senyumanmu suaramu penglihatanmu
Aku menetapnya dengan mata yang sudah panas masa bodo bahwa aku halilintar yahg dingin dan cuek ini menangis
"Komohon jawab taufan..."
"Hali...terima kasih telah datang"
"Senyumanmu adalah kebahagian jika senyuman itu hilang maka kebahagianku akan hilang selayaknya matahari terbenam"
..
.
.
.
End
KAMU SEDANG MEMBACA
• BROKEN [one shoot] •COMPLETED•
Short StoryTaufan dengan sifat cerianya membuat semua orang tidak tahu bahwa ia menyimpan luka yang sangat mendalam yang ditutupi oleh sebuah senyuman tulus One shoot Semua character milik monsta