22

56 5 0
                                    

Tepat hari ini,hari dimana Ryuna pergi meninggalkan Korea.

Dirinya masih gak rela. Tadi udah pamitan sama anak anak Bangtan dan TXT juga.

Yang paling ga bisa ngerelain ya Aeji sama Beomgyu. Mereka berdua tertekan.

Tapi,Aeji belajar dewasa. Ia tidak boleh menangisi soobin.

"Na" Panggil Beomgyu yang sekarang berdiri berhadap-hadapan dengan Ryuna. Ryuna sedari tadi sudah menangis. Ia tidak bisa menahan air matanya saat melihat beomgyu.

Harusnya mereka sedang berada di sekolah sekarang,tapi mereka memilih membolos.

Kalau squad nya Hyunsuk sih santai,udah libur.

"Jangan lupain aku ya kalau kamu udah disana" Kata beomgyu menahan tangis. Ia tidak boleh cengeng di depan Ryuna.

Beomgyu tersenyum manis lalu mengecup kening Ryuna lembut.

Chup.

Mata Ryuna terpenjam,tangan nya di genggam erat oleh beomgyu.

Setelah 2 menit lama nya,Beomgyu melepaskan kecupan nya lalu menatap Ryuna dalam.

"Cepet pulang"

Ryuna mengangguk,sedetik kemudian ia memeluk Beomgyu dan menumpahkan tangis nya disana. Beomgyu membalas pelukan Ryuna. Sampai sekarang ia pun belum rela kalau Ryuna akan pergi dalam jangka waktu yang lama dan sedikit tidak ikhlas kalau ke pisah nya beda benua.

"De,ayo. Udah ada panggilan tuh" Panggil soobin. Ia juga terpaksa menganggu suasana Ryuna dan Beomgyu. Jangan sampai mereka ketinggalan pesawat,sama saja itu mengecewakan orang tua mereka.

Soobin ga mau itu.

Ryuna menjauhkan dirinya dari beomgyu,namun tangan nya tidak lepas dari leher beomgyu.

"Aku bakalan balik lagi kesini kalau kamu mau nunggu. Aku janji gak bakal selingkuh disana. Aku bakalan selalu percaya sama kelakuan kamu disini dan omongan dari kamu langsung. Kalau udah sampe,aku kabarin"

"RYUNAAA JANGAN LUPAA PULAAANGGG" Teriak Nara dari belakang.

Ryuna menoleh ke belakang. Ia sudah berpamitan dengan orang yang sudah rela relain datang kesini demi mengantar  dirinya,termasuk beomgyu,yeonjun dan ketiga sahabat nya.

Sama satu lagi,Asahi dan Ryujin.

Jadi,selama Ryuna tidak bersekolah ia sudah ketinggalan berbagai macam informasi termasuk info balikan nya Asahi dengan Ryujin.

"Iya,gue bakal balik lagi"

Setelah itu Ryuna berjalan menjauh menuju tempat yang sudah di tunjukan sambil menarik koper nya.

Ryuna melambai-lambai kan tangan nya sebagai salam perpisahan.

Setelah Ryuna sudah menghilang dari pandangan,Yeonjun mengajak adik nya dan Beomgyu untuk kembali ke sekolah.

Tapi beomgyu menolak,ia mau istirahat di rumah saja.

"Ayo gyu balik ke sekolah." Ajak Yeonjun

Beomgyu menggeleng. "Gak deh,gue ngantuk."

"Gausah sedih,disini banyak temen temen lo. Lagian Ryuna ga mungkin ninggalin lo" Kata Ryujin menenangkan sahabat kecil nya.

"Gue tau Ryu"

"Yaudah ayo balik" Ajak Yeonjun sekali lagi.

"Tapi gue balik kerumah. Gue bener bener ngantuk"

Beomgyu tidak berbohong. Ia benar benar mengantuk,karna semalam ia tidak bisa tidur. Ia terus memikirkan Ryuna.

Bagaimana bertahun tahun dirinya tanpa ryuna?

TogethernessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang