"Yera kau jangan melakukan hal seperti itu lagi ya, kau menghawatirkan aku saja" Daniel oppa berbicara sambil membersihkan sudut bibir ku yang terluka karena tamparan Minho oppa
"Aw pelan pelan oppa" ucap ku
"Xiumin oppa" Xiumin oppa sedang sibuk memasangkan infusan baru di tanganku
"Ada apa Yera?" tanya Xiumin oppa tanpa mengalihkan pandangannya
"Baekhyun oppa kemana?" tanya ku
"Dia sedang berbicara dengan Minho di depan"
"Baiklah" aku diam memperhatikan Daniel oppa dan Xiumin oppa membersihkan luka ku
Baekhyun oppa datang dan menyuruh Xiumin oppa dan Daniel oppa keluar dari ruangan
"Yera dengarkan aku. Sekarang kau keluar dari kamar pergi ke ruangan kakakmu di sebelah oke?cepat" Baekhyun oppa membantu aku bangun
"Tapi kenapa?ada apaa Baek oppa?" tanyaku
"Ini sangat berbahaya, aku tahu kamu sangat ingin bersama kakakmu dan tak ingin pergi ke London. Minho berencana membawamu ke London hari ini" Baekhyun oppa menangkup wajahku mengelusnya pelan
"Tapi Minho oppa sudah janji mempertemukan ku dengan kakak ku"
"Itu semua bohong! Cepat lari Yera!"
Aku berjalan dengan cepat memegang tiang infusanku. Aku membuka pintu namun Minho oppa membukanya dahulu dan menatapku aneh
"Yera kau mau kemana?" tanya Minho oppa sambil melihat Baekhyun oppa
"Baek kau bicara apa pada Yera?"
"Baekhyun oppa tidak berbicara apapun padaku, aku hanya ingin keluar menghirup udara segar" ucap ku
Minho oppa memajukan langkahnya spontan aku memundurkan langkahku.
"Baekhyun cepat lakukan apa yang aku perintahkan" Minho oppa memegang tanganku
"Lepaskan ini sakit oppa" aku berusaha melepaskan genggaman Minho oppa
Baekhyun oppa jalan ke arahku dengan cepat menariku ke belakangnya.
"Maaf Minho, aku tak bisa" ucap Baekhyun oppa
"Apa yang kau bicarakan Baekhyun?" tanya minho oppa dan mendekat kepada Baekhyun oppa
"AKU TIDAK AKAN MEMBIARKAN YERA DI TANGANMU MINHO! BIARKAN DIA BAHAGIA!"
"Kau!" Minho oppa memukul wajah Baekhyun oppa
"Tidak! Hentikan oppa!" Aku melepaskan infusan di tangan ku dan memisahkan mereka.
Aku berusaha memisahkan mereka namun tenaga mereka terlalu kuat, aku terpental ke arah kamar mandi. Sekali lagi aku mencoba memisahkan mereka namun aku terjatuh kembali. Baekhyun oppa sudah tersungkur lemas. Aku mendekati Baekhyun oppa.
"Baek oppa tolong bangun!" Aku menguncangkan tubuh Baekhyun oppa
"Hanya begitu kemampuan mu baek?cuih aku tak usah susah payah mengeluarkan tenaga ku" Minho oppa mendorongku dan memegangi kerah Baekhyun oppa. Dia mengangkat tangan nya
"Lepaskan Baek oppa!" Aku mendorong tubuh Baekhyun oppa
BUGH!
"Yera minggir kau!"
"Tidak! Kau tak usah pukuli Baekhyun oppa pukul saja aku" ucap ku sambil memegangi sudut bibir ku yang terasa perih akibat pukulan Minho oppa
"Kau keras kepala Yera!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Adik Kecil || BTS
Fanfiction☘ Sedang di revisi ☘ ☘ Mohon bersabar ☘ Di baca dulu,di jamin suka awokawok^^ Cerita kehidupan Kim Yera yang sangat tertekan dengan trauma atas kepergian ayahnya ia pun harus di benci oleh ibu dan ke-7 kakak nya karena kesalah pahaman dan fitnah. D...