Yera berjalan ke halte bus dengan lesuh pasalnya ahjumma tidak bicara sedikit pun kepada Yera.
"Aku harus mencari tau mengapa ahjumma seperti itu kepadaku. Sikapnya yang dingin dan menjauhi ku secara perlahan itu sangat menyakitkan" racau Yera
"Ra bengong mulu,cepet naik" seketika lamunan Yera mendadak buyar saat seorang namja menyodorkan helm dan menyuruh nya naik
"Cepet Rara malah diem,gemesin kamu ra" satu cubitan di pipi Yera, membuat yang di cubitnya tersenyum manis dan naik ke atas motor
Di perjalanan menuju sekolah Bambam dan Yera bercerita panjang lebar tak terasa motor yang ditumpangi mereka telah masuk ke halaman sekolah, Yera turun dan melepas helm untuk di berikan lagi kepada Bambam
"Bam nih helm nya" Yera menyodorkan helm kepada Bambam tapi tak di terima oleh Bambam karena dia tengah asik dengan handphone nya, jelas membuat Yera jengkel dan mempoutkan bibir nya yang mungil. Tanpa menunggu lama Yera menyimpan helm di jok belakang dan pergi meninggalkan Bambam yang sedang tertawa
"Ra tunggu,gitu aja ngambek ah" ucap Bambam masih dengan keadaan tertawa dan mengejar Yera ke kelas
kini Bambam tengah berusaha meminta maaf kepada Yera,namun Yera terus fokus kepada buku pelajaran yang sedang ia baca
"Ra maaf yah,janji deh ga bakal gitu lagi" ucap Bambam putus asa
"Iya bawell" Yera mengalihkan pandangan nya kepada Bambam membuat Bambam tersenyum dan memeluk Yera. Mereka menjadi pusat perhatian
"Jadian nih!" ucap Mark menghampiri mereka di ikuti Lisa
"Pj nih,ga mau tau weekend ajak kita makan-makan pokoknya!" pinta Lisa dengan senang
"Ok kita ajak kalian weekend di cafe biasa" Bambam menyetujui permintaan Lisa
"Sip kalo gitu mah deh" mark merangkul Bambam
kini mereka telah menyelesaikan waktu belajar mereka dan beranjak pulang untuk beristirahat. Berbeda dengan Yera ingin bekerja di cafe eommanya dan ingin melepas rindu juga
"Ra pulang bareng yu"pinta Bambam
"Iya,anter aku di cafe eomma aja yah"
"Siap princees"
tak butuh waktu lama mereka sudah sampai di depan cafe nyonya Ha Ji Won
"Gomawo bam, kalau gitu aku masuk yah paipai" Yera masuk cafe sambil melambaikan tangan ke Bambam
"Hati-hati jangan sampai kamu terluka, aku mencintaimu"
Yera dengan langkah gembira memasuki tempa biasa, ia berganti pakaian dan memulai aktifitas ia menjadi pelayan di cafe tersebut. Namun tak lama kemudian ada seorang yeoja menghampiri Yera
"Yera di tunggu ahjumma di ruangannya" ucap seseorang pelayan yang bekerja di cafe tersebu juga
"Ne eonni"
Yera dengan lari terburu-buru memasuki ruangan dan memeluk nyonya Ha Ji Won dengan rasa bahagia meluap di hatinya
"Lepas kan aku pembohong!" ucapan Ha Ji Won lalu mendorong Yera untuk melepaskan pelukanya
"Ada apa eomma?" kini air mata Yera tidak bisa di tahan lagi
"Kau gadis pembohong!"
"Pembohong apa eomma?aku tidak berbohong kepadamu hiksss"
"Sudahi saja dramamu itu,aku sudah mengetahuinya semua"
kini Yera berpikir kalau Ha Ji Won mengetahui tentang siapa eomma kandungnya dan berniat untuk menjelaskan
"Tidak eomma ini tidak seperti yang kau pikirkan"
"Aku sudah mengetahui semuanya Kim Yera! kau adalah anak seorang pembantu di rumah Haneun Jung, kau hanya berpura-pura tak mampu agar aku membantu mu dan bodohnya lagi aku mengagapmu sebagai anak. Jadi kau hanya menginginkan hartaku saja hah?ambil semua yang kau mau!"Ha Ji Won melemparkan satu juta won pada wajah Yera. Yera serasa harga dirinya di injak-injak dengan amarah yang tidak terkendali Yera memberanikan diri untuk mengutarakan perasaannya
"Kau tidak mengetahui yang sebenarnya! aku memang wanita lemah yang tidak bisa mempunyai banyak uang tapi aku tidak bisa di bayar oleh apapun. Egomu yang terlalu tinggi nyonya Ha Ji Won!"
"Mulai saat ini kau tidak usah bekerja di cafe mu dan satu lagi aku tidak ingin melihat wajah mu itu KIM YERA!"
"Jika memang itu mau mu eomma aku akan menerimanya"
"berhenti memanggilku eomma!aku bukan eommamu!"
PLAKKK!!!!
sebuah tampara keras mendarat di pipi halus Yera
"Kau akan menyesal bila mengetahui semuanya!" teriak Yera
Yera keluar ruangan dengan penuh air mata dan langsung keluar cafe, Yera berjalan di trotoar sambil menangis pelan ia tak menyangka seseorang yang sangat ia sayangi akan meninggalkannya dengan cara yang sangat sakit.
Jadi Yera mengerti sikap ahjumma yang begitu kepadanya. Yera harus bicara dengan ahjumma!
Yera pun mempercepat jalannya untuk meminta penjelasaan kepada ahjumma!
"Apa yang di katakan eomma pada nyonya Ha Ji Won, dia pasti menghasutnya dan menyuruh ahjumma berbohong kepada nyonya Ha Ji Won"
Halo,guys🤗
Jangan lupa
Follow+comment+vote.Anissanathnia_
07 Oktober 2018.

KAMU SEDANG MEMBACA
Adik Kecil || BTS
Fanfiction☘ Sedang di revisi ☘ ☘ Mohon bersabar ☘ Di baca dulu,di jamin suka awokawok^^ Cerita kehidupan Kim Yera yang sangat tertekan dengan trauma atas kepergian ayahnya ia pun harus di benci oleh ibu dan ke-7 kakak nya karena kesalah pahaman dan fitnah. D...