Pagi yang indah,sinar matahari mulai masuk ke dalam kamar yang rapih dan bersih yang di dalamnya terdapat gadis cantik yang sedang tidur dengan nyaman. Siapa lagi kalau bukan Elisa.
Gadis cantik yang memiliki rambut sebahu,kulit putih,senyum yang manis, menambah kesempurnaan gadis itu,dan bukan hanya cantik fisik saja Elisa yang bernama lengkap Elisa Nafeeza Azzahra itu memiliki otak yang encer atau bisa di sebut cerdas dalam bidang pelajaran.
Bagaimana laki-laki tidak klepek-klepek melihat elisa,yang termaksud cewek idaman para kaum adam. Elisa yang sekarang memasuki kelas 11 SMA. Dia sekolah di salah satu SMA pavorit yaitu SMA MANDUTA.
Kring.........
Kring.........Suara bising itu dapat membangunkan siapa saja yang sedang tertidur.Elisa yang bangkit dari tidurnya langsung duduk di kasur sambil mencari benda yang sudah mengganggu tidur nyenyaknya.
Lalu ia menemukan alarm itu dan langsung mematikan alarm yang berisik itu.Elisa langsung melihat jam. Jam menunjukan pukul 05:00 . ELisa langsung pergi beranjak dari kasur menuju ke kamar mandi. Setelah selesai dengan ritual mandinya elisa langsung memakai seragam sekolahnya dan berjalan santai menuju lantai satu,karena kamarnya berada di lantai dua.
"Pagi mah,pah." sapa elisa kepada kedua orang tuanya.
"Pagi sayang." sapa balik mamah dan papah elisa.
Elisa langsung duduk di kursi meja makannya yg sudah ada mamah dan 2 laki-laki yang menatapnya,yaa siapa lagi kalau bukan papah elisa yang bernama Indra Atmaja dan kk yang menyebalkan yang setiap hari mengajak perang elisa,"Romin Rachman"
"Cuman mamah papah aja yang di sapa?gue kaga?,tanya romin sambil memasang muka bertanya.
" Mau banget ya lu di sapa sama gue.....,jawab elisa sambil melihatkan lidahnya kepada romin.
"Mendingan gue di sapa sama lutung daripada memohon di sapa sama lu," ucap romin sambil memasang muka nyolotnya itu.
Elisa yang sudah geram dengan tingkah kk nya yang membuat dia naik darah.
"Udah-udah jangan bertengkar,mending cepet pada makan,biar gak terlambat berangkat ke sekolahnya." ucap Dilah mamah elisa.
Romi dan elisa mereka berdua 1 sekolah, tapi romin sudah memasuki kelas 12 SMA.dan sebentar lagi akan lulus.Setelah selesai sarapan mereka berduapun bersalaman kepada dua orang tuanya dan bergegas pergi ke dalam mobil dan langsung berangkat ke sekolah.
Setelah sampai di parkiran sekolah elisa segera turun dari mobil dan meninggalkan kk nya romin,elisa jalan menuju kekelasnya melewati kantor kepsek.elisa tak sengaja melihat ke dalam ruangan kepsek.
"Siapa tu? Kayanya bakalan ada anak baru", ucap elisa dalam hati.
Elisa langsung melanjutkan langkahnya yang tertunda itu,dan langsung menuju kelasnya.setelah sampai di kelas,keadaan kelas sedang ramai membincangkan sesuatu.
" Bel,kok rame bangetsih kelas,emang ada apaan?",tanya elisa kepada teman sebangku sekaligus sahabatnya Bela Ardyani.
"Ituuu,katanya ada anak baru guantenggg banget katanya,tapi gue sih belum liat.jawab bela dengan nada yang tidak biasa.
"Mungkin orang tadi yang gue liat di ruangan kepsek pas gue mau masuk ke kelas.ucap elisa dengan nada santai.
"HAH..serius lu?kaget bela sambil memelekan matanya secara full.
" Biasa aja kali mbanya.jawab elisa tiak percaya bahwa temannya segitu terkejutnya.
"Terus-terus."tanya bela lagi dengan nada yang tidak santay.
"Nabrak."jawab elisa dengan suara yang keras.
Belapun langsung memasang muka melasnya,sedangkan elisa yang melihatnya terkekeh,karena melihat sahabatnya ini yang merubah ekspresi mukanya secara drastis.belum 1 menit ekspresi belapun kembali ceria seperti awal. Elisapun yang memperhatikan sedikit kaget.
"Anjir ni orang cepet banget berubah moodnya,ucap elisa dalam hati dengan tidak menduga bahwa sahabatnya ini apakah masih waras.
Dengan posisi elisa yang masih bengong menatap bela yang sedikit tidak waras.Belapun mengajukan pertanyaan nya lagi yang tadi mau dia ucapkan sebelum elisa merubah moodnya.
"Eh.eh terus menurut lu orangnya gimana?ganteng kaga?kalo ganteng sih mau gue pepet,"tanya bela.
"Main pepet-pepet aja lu anak orang,mending dianya mau.
"Jahat bangetsih lu jadi temen.ucap bela memelas.
"Emang lu temen gue?
" elisaaaaaaa,"teriak bela yang sudah menahan marahnya sedari tadi.
"Tarik nafas belaaaa keluarin tarik nafas keluarin huuuuu.eh terus itu gimana menurut lu orangnya? Ganteng kaga?.lanjut bela."kaga tau dah,soalnya pas gue liat dianya lagi munggungin gue gitu jadi gue gak tau ganteng kaganya.jawab elisa enteng.
" kira-kira dia masuk kelas apa ya?tanya bela lagi.
"Kaga tau dah gue.
Assalaualaikum anak-anak.
Murid-muridpun sedikit terkejut dengan kedatangan wali kelasnya yang bernama Bu damai.namanya sesuai dengan tingkah lakunya yang selalu damai.soalnya dia guru yang palingggggg gak suka marah,malah hampir gak pernah.anak-anakpun langsung membenarkan posisi dududknya yang sebelumnya ada yang di atas meja,duduk.
" Wa'alaikumsalam buu.......jawab para murid bersamaan.
"Hari ini sekolah kita kedatangan murid baru pindahan dari singapore.dan sekarang dia akan sekelas dengan kalian.ibu harap kalian bisa bergabung,jaga etika.ucap bu damai dan langsung ia mengintruksikan seseorang dari luar kelas untuk masuk ke dalam.
" Wowww".bisik para wanita yang ada di dalam kelas kecuali elisa.
JANGAN LUPA VOTE DAN SARANNYA YA😍
LANJUT BACA LAGI YA🤗🤗
SALAM HANY😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Elisa
Teen Fiction#MARCEL REVANDO SAMUEL #ELISA NAFEEZA AZZAHRA "Apa gua harus pergi dulu baru lu bisa ngehargain kehadiran gua?.apa sebelum bahagia harus merasakan sakit dulu?.apa dengan gua pergi bisa bikin Lo bahagia?.klo semua itu benar,gua bakal pergi dari lu ce...