2

4.6K 336 0
                                    

Ya, disinilah aku duduk berhadapan dengan Hoseok hyung. Ah, aku malu. 'Wajahku semoga tidak memerah!' batin Yoongi berteriak. Mereka tengah makan bersama di kafe Jin. Kafe Jin bernuansa serba pink warna yang tidak disukai Yoongi. Terlalu norak. "Em, Yoon" suara Hoseok sedikit mengagetkan Yoongi. "Y-ya" jawab Yoongi gugup benar-benar canggung.

"Bagaimana ujiannya tadi? Mudah? Aku dengar dari Jin hyung kau akan mendaftar dikampusku ah maksudnya kampus yang sama dengan ku dan Jin hyung. Apa benar?" Ucap Hoseok dengan rentetan pertanyaan dan pernyataannya. "L-lumayan untuk ujiannya. Ya, aku memang akan mendaftar dikampus yang sama dengan Jin hyung dan kau" jawab Yoongi yang masih gugup. "Berati kita akan lebih sering bertemu"-dan aku akan semakin dekat dengamu batin Hoseok melanjutkan.

"Aku kenyang!" yah lagi-lagi suara kelinci sialan itu merusak suasana. "Mau pulang my bunny?" tanya Taehyung. "Ya, ayo, terima kasih jin hyung ini enak daridulu rasanya tak pernah berubah juga warna ruangannya ah, imut" puji Jungkook. "Seperti mu my bunny" bisik Taehyung tepat ditelinga Jungkook. "Yoongi hyung kau pulang bersama Hoseok hyung ya" ucap Jungkook yang langsung menarik Taehyung untuk keluar "Yak! Jeon Jungkook!" pekik Yoongi. Lalu mereka berdua pergi dari kafe Jin. Juga Jin dan Namjoon yang malah masuk kedalam.

"Kau mau pulang sekarang atau nanti?" tanya Hoseok. "Ah, tak apa aku bisa pulang sendiri" tentu saja akan sangat berat bagi Yoongi untuk semobil dengan Hoseok akan jadi apa mukanya nanti.

"Hey, tak perlu sungkan. Ayo kuantar pulang" ujar Hoseok sambil menarik lengan Yoongi lembut untuk keluar kafe. Hoseok membukakan pintu mobilnya untuk Yoongi.

~~~
Hening tak ada yang bersuara. Canggung. Akhirnya Hoseok yang memulainya "Kau sedang menyukai seseorang?" tanya Hoseok yang masih melihat kearah jalan. "Ya"-dan itu kau batin Yoongi melanjutkan.

Hening lagi. Sampai mereka tiba dirumah Yoongi. "Gomawo Hoseok hyung sudah merepotkan" ucap Yoongi. "Ya sama-sama, ah, tidak merepotkan sama sekali" jawab Hoseok sambil melambai kepada Yoongi yang sedang berjalan menuju gerbang rumahnya.

~~~
"Yoon" panggil seorang wanita yang sudah mulai berkeriput.
"Ya eomma" jawab Yoongi sambik berjalan menuju eommanya. "Kau pulang bersama siapa tadi?" tanya eommanya. "Temanku"-tapi aku berharap lebih dari itu batin Yoongi melanjutkan.

"Jadi kau akan mendaftar diuniversitas mana?" bukan itu bukan suara eommanya yang bertanya itu appanya. "Diuniversitas tempat noona dulu" jawab Yoongi.

~~~
Keluarga Min sedang makan bersama diruang makan. "Miingi sudah lama tidak berkunjung" katanya eommanya dan Yoongi bisa menangkap ada kerinduan disana.

"Mungkin noona sibuk membantu suaminya. Bukankah mereka baru membuka cabang usaha baru diluar kota. Dan juga sibuk untuk memberi eomma cucu hehehe" jelas Yoongi agar eommanya tak sedih.

"Ya mereka akan segera memberi eomma cucu, lalu kau bagaimana hah satu orang saja belum pernah ada yang kau bawa untuk diperkenalkan pada eomma?" tanya eomma.

"Itu aku sud..." kata-kata Yoongi terputus karena suara dari ponselnya yang menunjukkan id caller Hoseok disana. "Aku permisi" ucap Yoongi yang langsung berdiri untuk menjawab telfon dari Hoseok.

"Yoon kapan kau akan mendaftar diuniversitas?" tanya Hoseok disebrang sana.

"Aku belum tahu, mungkin aku akan bareng dengan Jungkook saja"

"Ah, begini Yoon biar aku saja yang menemananimu saat mendaftar aku yakin Jungkook bersama si alien itu yang jelas kau tak mau menjadi nyamuk kan"

Yoongi terkekeh mendengar penuturan Hoseok yang menyebut Taehyung sebagai alien.

"Apa tidak merepotkan?"

"Tidak. Jadi kau mau?"

"Selagi itu tidak merepotkan untuk hyung dan untung untukku aku mau mau saja hehehe" diakhiri dengan kekehan kecil oleh Yoongi.

~~~

Makasih buat yang udah baca.
Ditunggu vomment nya 😊

WHY?!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang