8

2.4K 232 0
                                    

"Siapa?" tanya Yoongi pada bibi Moon.
"Bibi tidak tahu tuan. Sepertinya teman tuan baru pertama kali kesini" jawab bibi Moon.
"Teman saya sekarang dimana bi?" tanya Yoongi.
"Disana tuan" jawab bibi Moon sambil menunjuk kearah Hoseok berdiri tadi "Tidak ada" gumam bibi Moon saat melihat Hoseok sudah tidak lagi berdiri disana.
"Dimana bi?" tanya Yoongi karena tak mendapati siapapun diarah yang bibi Moon tunjuk.
"Mungkin menunggu diruang tamu tuan. Mau saya panggilkan?" tawar bibi Moon.
"Tidak perlu, biar saya saja yang kesana" Yoongi berdiri dari kursi tanpa permisi pada Jimin lalu bibi Moon juga pergi dari sana tapi ia membungkuk sopan sebelum pergi.

Jimin melihat Yoongi beranjak pergi tanpa berbicara sepatah kata pun padanya. Tapi toh Jimin tak peduli apapun yang dilakukan Yoongi.

~~~
"Mana?" gumam Yoongi saat ia sampai di ruang tamu namun tak menemukan siapapun. Lalu suara deru mesin mobil membuat ia segera berlari keluar. Yoongi yakin itu suara mobil tamunya. Yoongi mematung saat melihat mobil yang akan keluar rumahnya. Mobil biru dengan lambang elang dibagian pintunya. Mobil tamunya.

Ia tau benar siapa pemilik mobil itu. Ingin rasanya Yoongi berteriak memanggil dan mengejar si pemilik mobil tersebut namun seluruh tubuhnya terasa kaku.

"Hoseok" gumam Yoongi ia menjatuhkan dirinya dilantai rasanya berat sekali. Ia tau Hoseok melihat semuanya.

~~~
"Kau sudah selesai. Pergilah" lirih Yoongi pada Jimin. Jimin yang masih menunduk karena makan. Mendongak menatap wajah Yoongi yang sudah basah dengan airmata.

"Kau kenapa?" tanya Jimin santai. "Tak usah sok peduli. Ini semua juga karenamu" balas Yoongi dingin. Dan langsung pergi meninggalkan Jimin sendiri disana.

"Ck, aku akan menikah dengan monster" omel Jimin melihat sikap Yoongi.

~~~
Yoongi menangis dikamarnya. Ia ingin mengatakan oada Hoseok apa yanh sebenarnya terjadi. Namun ia begitu takut. Takut Hoseok salah paham padanya. Ia takut kehilangan Hoseok.

Tok tok tok

Suara ketukan pada pintu kamarnya mengalihkan atensinya. Dengan cepat Yoongi menghapus semua lelehan airmatanya.

"Yoongi"

Yoongi tau itu suara siapa. Miingi. Kakaknya.

"Masuklah noona" ujar Yoongi.

Klek

Miingi masuk kedalam kamar Yoongi. Ia melihat Yoongi sedang memainkan game dihpnya. Namun mata sembab itu tak bisa bohong.

"Kau payah menyembunyikan airmata Yoongi-ah" lirih Miingi. "Noona" gumam Yoongi dan menatap ke manik mata milik Yoongi. "Cerita" ujar Miingi. Yoongi hanya menggeleng. "Lalu kau mau apa?" tanya Miingi "Yoongi-ah kau sudah dewasa belajarlah menghadapi masalah" lanjutnya dengan tersenyum. "Noona bisa bantu aku?" lirih Yoongi. "Mungkin" jawab Miingi.

"Hentikan perjodohanku dan Jimin"

~~~
Tbc.

WHY?!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang