11

2.2K 201 0
                                    

Namjoon segera memasuki club dengan Taehyung yang masih menggrutu atas perlakuan Namjoon padanya tadi.

"Yak! Sikuda benar-benar frustasi" kaget Taehyung saat melihat Hoseok tengah memegang botol wine. Dan terdapat 2 botol yang berserakan dimejanya.

Namjoon segera menarik kerah baju Hoseok agar ia mendongak. Wajah Hoseok benar-benar kacau dan sudah memerah karena terlalu banyak minum.

"Aish kau kenapa sih?" kesal Namjoon melihat keadaan Hoseok sekarang.

"Yoongi"

"Yoongi"

"Si bodoh"

"Yoongi"

"Dan si bodoh"

Gumam Hoseok terus menerus mengulang kata seperti itu.

"Yoongi? Si bodoh?" beo Taehyung. "Dia tak sedang mengatai Yoongi bodohkan" lanjutnya.

"Kita bawa pergi saja darisini. Kau tarik sebelah situ" perintah Namjoon.

~~~
"Yoongi" gumam Hoseok. Matanya sangat berat untuk dibuka. Kepala juga terasa pusinh sekali. "Aku terlalu banyak minum" lanjutnya.

Lalu Hoseok melihat kearah jam dan sudah menunjukkan pukul 3 pagi. 'Pasti Namjoon hyung yang membawaku' batinnya. Tentu karena ia sudah bukan ditempat laknat itu melainkan dikamarnya.

Klek

Dan muncullah Namjoon dari balik pintu tersebut. Dengan Taehyung mengekor.

"Jadi kuda bisa jelaskan" ucap Taehyung dengan bersender di lemarinya.

"Berhenti memanggilku kuda alien" desis Hoseok pada Taehyung.

"Kuda bodoh"

"Alien aneh"

"Kuda bodoh"

"Alien aneh"

"Yak! Hentikan!" omel Namjoon. "Jadi ada apa dengan kau dan Yoongi?" tanya Namjoon setelah acara saling mengata-ngatai antara Hoseok dan Taehyung selesai.

"Yoongi? Hyung tau dari..."

"Jelaskan saja sulit sekali sih" potong Namjoon.

"Ck" Hoseok mencebik kesal. "Tadi aku menelfon Yoongi suaranya terdengar lesu lalu aku kerumahnya dan aku melihat ia sedang makan dengan calon suaminya" jelas Hoseok.

"CALON SUAMI!"

Kaget Namjoon dan Taehyung bersama. "Calon suami?" beo Taehyung menatap Hoseok. Dan Hoseok hanya mengangguk.

"Dan calon suaminya adalah Park Jimin. CEO perusahan Park" lanjut Hoseok.

"APA?!"

Kaget Namjoon dan Taehyung lagi. "Park Jimin" gumam Namjoon sambil melirik kearah Taehyung.

"Aku merasa tak asing" gumam Taehyung.

Tak

Namjoon menjitak kepala Taehyung. "DIA ITU TEMAN MASA KECIL KITA BODOH" emosi Namjoon pada Taehyung.

"Teman masa kecil kalian?" beo Hoseok.

"Ya jadi dulu sebelum aku dan Taehyung pindah rumah ke luar negri rumahku dan rumah Jimin berhadapan. Dan kami menjadi teman dekat. Sampai saat kami kembali ke Korea justru dialah yang pindah rumah" jelas Namjoon.

"Ini rumit"

~~~
Makasih yang udah baca
Ditunggu vomment nya

WHY?!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang