Hari ini Jaebeom mengajak Seulgi jalan-jalan ke mall. Sudah lama mereka tidak quality time berdua karena sibuk dengan tugas-tugas dan laporan kuliah.
Selain itu, Jaebeom juga ingin mencari hadiah untuk Jihyo. Jihyo sebentar lagi ulang tahun.
Sebenarnya, Februari adalah bulan yang berharga bagi Jaebeom setelah Januari. Jika Januari adalah bulan kelahiran dia dan Ayahnya, maka Februari adalah bulan kelahiran dua gadis kesayangannya. Jihyo di tanggal 1 dan Seulgi di tanggal 10.
Tenang, Jaebeom juga ingin membeli hadiah untuk Seulgi, tapi dia tidak bilang-bilang.
"Mau nyari hadiah dulu apa jalan-jalan dulu?" tanya Seulgi setelah mereka sampai.
"Jalan-jalan aja dulu. Gue mau beli buku tapi abis nonton aja belinya. Lo ada yang mau dibeli gak?" tanya Jaebeom balik
Seulgi menggeleng, "Gak ada sih. Tapi liat nanti deh."
Mereka memutuskan untuk menonton bioskop dulu. Karena Jaebeom menyukai kartun, mereka akan menonton Toy Story 4.
Seulgi tidak masalah, apapun yang disukai Jaebeom, sebisa mungkin dia menyukainya juga.
"Antrinya panjang banget.." gumam Seulgi saat memasuki area bioskop.
"Yaudah lo duduk aja. Gue yang antri." kata Jaebeom.
"Oke. Mau beli popcorn?" tanya Seulgi.
"Boleh deh. Dua paket," Jaebeom mengeluarkan dompetnya, berniat membayar popcornnya.
"Gak usah. Popcornnya gue yang bayar. Kan lo udah nraktir nonton. Gak ada penolakan." Seulgi menghentikan gerakan Jaebeom.
Jaebeom ketawa, "Oke dehhh."
🌴🍍
Setelah film selesai, mereka ke toko buku besar yang sudah terkenal. Biasanya, Jaebeom akan membeli buku tebal yang isinya puisi-puisi atau tentang pengetahuan. Seulgi tahu itu.
Pasti nanti mereka bawa minimal 2 buku tebal yang di beli Jaebeom.
Seulgi tidak mengerti hal-hal begitu, jadi dia juga tidak pernah bertanya. Dia hanya menemani Jaebeom sambil melihat-lihat.
"Gi, kado buat Jihyo bagusnya apa ya?" tanya Jaebeom saat sedang mengantri di kasir.
"Belom kepikiran emang?" tanya Seulgi balik.
Jaebeom menggeleng, "Gue bingung."
"Kasih yang belom pernah lo kasih aja." usul Seulgi, "Sepatu? Buku? Ransel? Lo tau gak dia lagi butuh apa?"
"Terakhir dia bilang dia butuh headphone. Punya dia rusak. Tapi gak tau deh dia udah beli baru apa belom."
"Yaudah beli itu aja, kalo misal dia udah beli ya gak apa-apa. Pasti kepake kok."
"Oke sip." Jaebeom menyetujui hal itu.
Setelah beli buku dan mendapatkan headphone untuk Jihyo, mereka kembali mengitari mall.
"Beom, main yuk! Lo bawa kartunya kan?" Seulgi menunjuk wahana bermain.
"Bawa. Yaudah ayo main dulu."
Setelah itu mereka seru bermain. Mereka saling melawan dan yang kalah menerima hukuman.
"Gi, photo box yuk! Udah lama gak foto berdua." ajak Jaebeom. Dia menarik Seulgi ke tempat studio kecil khusus untuk foto yang bisa langsung di cetak.
"Pokoknya harus gaya yang kocak. Jangan jaim!" peringat Seulgi. Jaebeom ini memang suka jaim kalau di foto. Makanya feeds Instagram nya rapih dan aesthetic.
KAMU SEDANG MEMBACA
soulmate. [im jaebeom x kang seulgi]
Fanfiction[COMPLETED] Tentang Im Jaebeom yang mempunyai sahabat perempuan. Tentang Kang Seulgi yang mempunyai sahabat laki-laki. Sampai kapan mereka akan bersahabat? 🌴🍍 BOOK 2 Im Jaebeom x Kang Seulgi. cover by yemapics. --- #1 in ImJaebum - 190830 #1 in Ja...