Jaebeom keluar rumah, dia mau ke rumah Seulgi dan berencana untuk main PS dari Minhyuk yang belum sempat dia mainin.
"Seulgiiiii maen yoook!" teriak Jaebeom.
Jika pagar rumahnya tidak dikunci, Jaebum akan langsung masuk. Tetapi melihat ada gembok di pagar, membuat dia berteriak seperti itu.
Apa Seulgi lagi pergi? Mama juga? Terus Papa Seulgi juga? Padahal sekarang weekend yang biasanya keluarga Seulgi ada di rumah.
"Seulgiiiii!" panggil Jaebeom lagi.
Tidak ada tanda-tanda kehidupan. Sepi.
Ah, Jaebeom lupa membawa ponsel, jadi dia tidak bisa menghubungi perempuan bermata judes itu. Mau pulang tapi Jaebeom malas.
Padahal rumahnya hanya 8 langkah dari tempat dia berdiri.
Tak lama pintu depan terbuka. Oh, ada orang ternyata.
"Jae? Mau main sama Seulgi?" Mama keluar, menghampiri Jaebeom.
"Iya, Ma. Kayanya Seulgi gak di rumah ya?" tanya Jaebum.
"Loh, dia pergi. Kirain sama kamu juga perginya. Engga ya?" Mama bingung, tadi Seulgi bilang dia mau main sama cowok, kirain sama Jaebeom juga. Soalnya kalo Seulgi sama cowok, Jaebeom suka ikutan pergi.
"Ha? Engga kok, Ma. Aku baru selesai nyuci baju tadi. Seulgi gak bilang apa-apa juga. Mama tau gak dia pergi sama siapa?" Jaebeom penasaran.
Mama berpikir, "Dia nyebut nama cowok tapi Mama lupa."
"Dari pagi?"
Seulgi pergi sama cowok? Suho kah? Baru kali ini Seulgi tidak bilang padanya.
"Iya, jam 9 tadi," jawab Mama, "Mau nungguin di dalem aja gak? Mama sendiri. Papa Seulgi lagi dinas. Makanya Mama gembok takut ada maling."
Boleh juga. Lagian, kalo di rumah Jaebeom sendiri. Mending nemenin Mama sekalian mainin PS nya Seulgi.
"Boleh deh, Ma. Aku juga sendirian aja di rumah, gabut."
"Yaudah tunggu ya, Mama ambil kunci gembok dulu." Mama masuk ke dalam rumah.
Jaebeom teringat sesuatu, "Ah, aku pulang bentar, Ma, HP aku ketinggalan!"
🌴🍍
Seulgi sedang di taman komplek dekat rumah Seulgi bersama Suho. Mereka baru saja jalan-jalan keliling mall, terus makan di warung Padang, terus beli es krim di kedai es krim dekat taman ini dan berujung duduk-duduk di kursi taman komplek.
"Kamu sering beli di tempat ini ya?" tanya Suho.
Seulgi yang lagi menyuap es krim mengangguk, "Enak kan? Ini langganan aku sama keluarga ku. Dulu waktu kecil aku suka diajak kesono. Ampe sekarang masih buka."
"Iya enak." respon Suho.
"Sebenernya disini banyak banget makanan enak. Selain eskrim sama warung Padang tadi, di deket situ juga ada mie ayam bakso yang enak, terus di seberangnya ada ayam geprek," Seulgi bercerita dengan semangat, sambil menunjuk-nunjuk warung yang dimaksud, "Kapan-kapan kita harus makan disana, Kak!" Seulgi sangat antusias, matanya hilang saking semangatnya dia bercerita.
Suho tak tahan untuk tidak mengusap kepala Seulgi gemas, "Oke. Noted. Tar kita kesono." kata Suho sambil tertawa.
Hening.
Suho memandangi Seulgi lama. Haruskah dia mengatakannya sekarang?
Kata teman-teman Suho, dia harus cepat-cepat mengikat Seulgi karena sudah lama dia menggantungkan perasaan Seulgi. Kalo tidak salah, mereka sudah 9 bulan dekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
soulmate. [im jaebeom x kang seulgi]
Hayran Kurgu[COMPLETED] Tentang Im Jaebeom yang mempunyai sahabat perempuan. Tentang Kang Seulgi yang mempunyai sahabat laki-laki. Sampai kapan mereka akan bersahabat? 🌴🍍 BOOK 2 Im Jaebeom x Kang Seulgi. cover by yemapics. --- #1 in ImJaebum - 190830 #1 in Ja...