Tujuh

3.7K 267 52
                                    

Hyunjin dan Ryujin sudah kembali ke Apartemen mereka. Saat ini mereka sedang duduk di sofa ruang tv seperti biasa.

"Yaang?" ucap Ryujin.

"Hm?" balas Hyunjin yang sedang menciumi rambut Ryujin.

Ryujin diam.

"Apa? Kamu mau ngomong apa tadi?" ucap Hyunjin.

"Engga,cuma check sound aja," ucap Ryujin terkekeh.

"Dasarr,kok kamu sekarang ngeselin sih heh?" ucap Hyunjin.

"Ya kan ketularan kamu lah," ucap Ryujin.

Hyunjin pun mencium pipi Ryujin gemas.

"Yaang?" panggil Ryujin lagi.

"Apa? Mau check sound lagi hah?" ucap Hyunjin.

Ryujin terkekeh.

"Engga-engga,serius ini mah." ucap Ryujin.

"Apa?" tanya Hyunjin.

"Kamu mau punya anak?" tanya Ryujin.

Hyunjin menatap Ryujin.

"Mau lah siapa yang gak mau? tapi mungkin gak sekarang tunggu kamu siap dulu." ucap Hyunjin.

"Kalo sekarang?" tanya Ryujin.

"Maksud kamu?" ucap Hyunjin balik bertanya.

"Iya kalo sekarang kamu mau punya anak gak?" ucap Ryujin.

"Ya aku mah kan nunggu kamu siap dulu. Mau kapan juga aku mah ayo." ucap Hyunjin.

Ryujin mengangguk.

"Kenapa deh? Tumben bahasnya beginian." ucap Hyunjin.

"Gapapa,aku ikut fast track aja ya?" ucap Ryujin.

"Hah? Kok? Bukannya kamu pengen empat tahun full?" tanya Hyunjin.

"Ya gapapa biar kita bisa cepet punya anak aja." ucap Ryujin.

"Hah? Kamu kenapa deh?" ucap Hyunjin bingung.

"Ih gapapa,jadi kan kalo misalkan aku ikut fast track lulusnya cepet,ya kita bisa punya anak kan? Soalnya kalo full empat tahun nanti harus cuti kan pasti,aku gak mau cuti-cuti gitu mendingan ikut fast track." ucap Ryujin.

"Ini siapa yang racunin pikiran kamu sih heh? Temen-temen kamu lagi ya?" ucap Hyunjin.

"Ih engga,kemaren tuh aku mikirin aja gitu." ucap Ryujin.

"Tapi kamu baru mau 21 tahun. Emang kamu yakin mau jadi ibu di usia muda?" ucap Hyunjin.

"Kan gak sekarang sayang,masih setahunan lebih lagi,tunggu aku sampe lulus." ucap Ryujin.

"Hah apa?" ucap Hyunjin.

Ryujin mengerutkan alisnya bingung.

"Apanya yang apa sih kamu tuh?" ucap Ryujin.

"Tadi kamu manggil aku apa?" tanya Hyunjin.

"Hah apa sih? Emang apa?" tanya Ryujin.

"Ih tadi kamu manggil aku 'sayang' loh for the first time itu." ucap Hyunjin.

"Hah? Kan aku sering manggil kamu 'yaang'? Apanya yang pertama kali sih?" ucap Ryujin bingung.

"Beda yaang. 'Sayang' sama 'yaang' itu dua panggilan yang berbeda." ucap Hyunjin.

Ryujin hanya menatap Hyunjin bingung.

"Apanya yang beda sih?" ucap Ryujin.

"Beda pokoknya,jadi setelah Mas Hyunjin terus sekarang sayang ya,nanti apa lagi ya kira-kira..." ucap Hyunjin sambil tersenyum.

𝗕𝗲 𝗪𝗶𝘁𝗵 𝗬𝗼𝘂 // 𝗛𝘄𝗮𝗻𝗴𝗦𝗵𝗶𝗻 𝗽𝘁. 𝟮Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang