1: My Secret Life[✓]

7. Dia Cowok Gue

Brum Brum brumm
Suara mobil balap liar menggema di jalan sepi itu. Terlihat di sana banyak yang antusias karena kembalinya Queen racing yang akan berbalap dengan king racing.
Queen Racing? ialah Aca. Namun tak ada satu pun yang mengetahui kalau Queen racing adalah gadis berumur 16 tahun yang pintar menyembunyikan perasaan nya.

Aca keluar dari mobil Lamborghini Aventador nya berwarna biru laut itu dengan santai sambil membenarkan topeng racing nya. Berjalan sambil mendekati Deva.

"Lawan gue mana?" Tanya Aca cepat.

"Eh Ca,itu noh yang lagi bicara sama temannya" jawab Deva sambil menunjuk segerombolan anak yang mendekati mereka.

(Deva udah tau wajah Aca dan dia juga manggil Aca dengan sebutan Aca)

"Lo king racing?" Tanya Aca datar saat segerombolan itu sampai di depannya.

"Iya,Lo Queen racing?" Jawab pria itu tak kalah datar tapi masih dataran Aca.

Pria itu menjulurkan tangannya "Nama Gue Aldnan Vreya Zack. Panggil aja Rey"

Aca membalas uluran tangan Rey "Salsa Tasya S. Tasya."

Kalian tau kenapa Aca membuat nama samaran? Entahlah hanya dia, Tuhan dan author yang tau😂.

"Apa taruhannya?" Tanya Aca Dingin.

"Kalo Lo menang, Lo boleh sepuasnya merintah gue dan ambil mobil gue. Tapi Kalo Lo kalah,Lo harus buka topeng lo!" Balas Rey.

Aca menoleh ke arah Deva dan langsung menghadap ke Rey.

"Hahaha Lo pikir gue bodoh?" Tanya Aca sambil tertawa iblis.

Rey menaikan satu alisnya pertanda bingung.

"Kalo gue menang, Lo nyuruh gue nurutin semua  kemauan gue dan Lo lakuin? Itu sama aja gue ngebocorin identitas gue goblok!" Balas Aca lagi dengan santai namun menusuk.

"Lo yakin bisa menang?" Rey yang semula diam langsung menjawab dengan meremehkan.

"Kita lihat aja siapa yang menang" ucap Aca sambil tersenyum miring.

Pertandingan pun di mulai dan bisa kalian tebak siapa pemenangnya? Pemenangnya Aca!, Ingat Aca!

Rey keluar mobil bersamaan dengan Aca.

"Gue akui Lo keren,dan sekarang apa mau Lo?" Puji dan tanya Rey.

"Karena kesepakatan kita udah di buat dan gue terlanjur menang sama terlanjur kebocoran identitas, maka mulai besok Lo sekolah di SIHS dan mulai besok turutin kemauan gue!" Ucap Aca dingin dan panjang. Ia bingung kenapa saat bersama Rey bawaannya ngomong panjang?

"Oke gue terima" balas Rey mantap.
Ya memang di akui Rey tampan,dengan mata berwarna hitam pekat,bibir sedikit berwarna merah dan hidung yang mancung benar-benar perfect!

My secret life-

Aca berjalan di koridor sekolah nya santai,dengan tas yang hanya di sampirkan di bahu, rambut pirang,serta wajah datar nya.

Ia berjalan santai-santai saja sampai sebuah suara berat milik laki-laki mengehentikan jalannya.

"Sal" ucapnya dengan nada sendu.

Aca membalikkan tubuhnya ke arah 'laki-laki' itu.
Ia memutar bola matanya jengah karena yang memanggilnya adalah 'Alvaro'.

"Kenapa?" Ucap Aca dingin.

"Gue minta maaf, ternyata kelakuan gue salah. Gue mau Lo maafin gue dan kita temenan seperti dulu lagi."

Aca tertawa renyah "Lo baru tahu kalo Lo salah? Terus Lo mau kita temenan? Hahaha! Lo pikir kita pernah jadi temen?"

"Acaaaaaa!" Ucap seseorang yang tak lain adalah Aldnan Vreya Zack sambil berjalan menuju Aca.

"Aca? Disini gak ada yang namanya Aca" balas Alva mengernyit bingung.

"Tuh" Rey menunjuk Aca dengan Dagunya.

"Dia manggil gue" ucap Aca Santai.

Kalian tahu kenapa Rey memanggil Aca dengan sebutan Aca? Sementara sebutan itu hanya dari orang dekatnya.
Gini ceritanya:

Flashback.

"Oh iya Tasya? Gue boleh manggil Lo Aca gak? Soalnya nama Lo kepanjangan hehe" tanya Rey sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

Itu kan memang panggilan gue- batin Aca.

Aca mengangguk kecil. Lalu pergi meninggalkan arena balap.

Flashback end.

"Ngapain Lo Deket-deket Pacar gue?" Tanya Rey kepada Alva dingin membuat Aca mengernyit bingung.

"Pacar Lo? Salsa pacar Lo?" Tanya Alva balik.

"Dia cowok gue Al" balas Aca kelewat santai dan kali ini Rey yang terkejut.

Mendengar pengakuan Aca yang membenarkan perkataan Rey,Rey tersenyum di dalam hati.

"Ayo Ca" kata Rey sambil menggandeng tangan Aca.

My secret life-

Suasana di kelas Aca sangat ribut karena akan ada siswa pindahan yang akan masuk ke kelas Aca.
Sedangkan Aca menelungkupkan kepalanya di tangannya tidak berminat karena ia tahu itu adalah Aldnan Vreya Zack.

"Ca,katanya ada murid baru loh ca!" Ucap Intan Antusias.

Aca memutar bola matanya malas karena jika masalah cowok Intan Pemenangnya.

"Gue udah tahu" balas Aca datar.

Pak  Hendro masuk sambil membawa siswa yang tak lain adalah Rey.

"Anak-anak diam! Kita kedatangan siswa baru. Perkenalkan diri kamu" Ucap pak Hendro Lantang.

"Nama gue Aldnan Vreya Zack. Panggil Aja Rey" ucap Rey sambil tersenyum manis membuat seluruh kaum hawa memekik tertahan.

Rey melambaikan tangannya ke arah Aca yang hanya di balas Aca dengan datar.

"Rey, silahkan duduk di belakang Salsa. Salsa angkat tangan"

Aca mengangkat tangan dengan malas.

Rey melewati aca dengan menyapa Aca.

"Hallo Sayang~" sapa Rey sambil tersenyum yang bisa di dengar oleh semua murid. Membuat murid yang tadinya antusias jadi berlagak Lesu.

"Hari ini guru rapat sampai pulang jadi jangan ribut. Selamat pagi" pamit pak Hendro sambil keluar kelas.

Aca membalikkan badannya ke arah Rey yang sedang tersenyum.

Aca menatap Rey tajam "ingat ya Rey kalo tadi bukan ada Alva,gue gak mau ya ngakuin Lo! Lo aja bukan pacar gue! Gak usah gila ya Lo!

Intan menutup mulutnya terkejut.

Aca menoleh ke arah intan "kenapa Lo nutup-nutup mulut!"ucapnya ketus

"Lo panjang bat gila ngomongnya, sejarah nih" ucap Intan Polos.

"Yaudah sekarang Lo jadi pacar gue biar adil gitu" ucap Rey mengedipkan matanya.

"Gila! Gak usah wink deh Lo! Jijik gue" ucap Aca bergidik jijik.

Padahal wink nya lucu gila-batin Aca.

"Ngomong aja Lo suka gara-gara gue wink! Ngaku aja Lo" ucap Rey Menggoda.

"Najis!" Balas Aca ketus. Lalu mengalihkan pandangannya ke depan.

"Ca? Lo jadian ya sama dia?" tanya intan berbisik.

"Gak anjing!" Balas Aca dingin.

Intan mengelus dada sabar akan sifat dingin Aca.

"Sayang? Ke kantin yuk?" Ajak Rey lagi-lagi mengedipkan sebelah matanya.

Dan gilanya Aca mengiyakan ajakan Rey membuat Intan melongo Di buatnya.

Aca membisik ke Intan "Ada Alva".
Mereka tidak tahu bahwa disana, Alva sedang tersenyum miring yang hanya bisa di ketahui oleh... Siapa lagi kalo bukan?

My secret life-

Aing kambek wkkwk
Vote:)