" Myso apa Jin?" Ucap Yuri seketika menghentikan langkahnya menatap Yujin dengan tatapan bingung
" Mysophobia mbak duh mesti banget gue jelasin?" Sahut Yujin malas
" Gue aja baru denger dari lo gimana gue tau ahn yujin" ujar Yuri
Yujin menghela napas dalam terus narik tangan Yuri, ia membawa Yuri kesalahsatu bangku yang berada tak jauh dari mereka lalu mendudukan Yuri disana.
" pertama gue mau nanya sama lo. Lo penasaran sama mysophobia atau sama Yenanya nih?" Terka Yujin sambil micingin matanya yang langsung dihadiahi geplakan oleh Yuri tepat dibahunya.
" Ahn yujin gila gausah ngada-ngada!" Marah yuri
" Sakit yur!" Protes Yujin sambil meringis kesakitan mengusap bahunya yang sakit
" itu mulut lo bisa difilter ngga sih Jin, udah ah buruan jelasin sama gue myso myso apalah itu" kata Yuri
" Jadi gini seperti yang udah gue bilang sebelumnya, si Yena tuh punya mysophobia dimana si penderita mempunyai ketakutan yang berlebihan sama bakteri, kuman, pokoknya sama yang kotor kotor gitu dia ngga suka. Si penderita ini juga biasanya ngga suka sama tempat yang ramai sebisa mungkin mereka bakalan menghindari kontak fisik dengan orang lain karena ketakutan mereka yang berlebihan. Mereka suka tempat yang bersih, bisa dibilang mereka ini orang yang sangat gila bersih" jelas Yujin panjang lebar
" Oh pantesan dia tuh kaya yang takut banget sama kotor, mana gue disuruh jangan deket deket lagi emangnya gue kotor apa?!" kata Yuri ngga terima
" kan gue udah bilang mereka tuh sebisa mungkin bakalan menghindari yang namanya kontak fisik joyulku sayang" kata Yujin
Yuri mengangguk paham setelah mendengar penjelasan Yujin.
" Ga sia sia ternyata punya temen yang otaknya encer kayak lo" Ucap Yuri bangga sementara itu Yujin cuman ngedelik ke Yuri.
" Kuy lah balik kelas bentar lagi bel" Ajak Yujin yang udah bangkit dari duduknya.
" Entar pulang bareng ga?" Kata Yuri mengekori Yujin yang udah jalan duluan
" Iya bareng, ntar sore gue ngga ada latihan basket soalnya" sahut Yujin sambil ngerangkul pundak Yuri
" Yeay! sekalian mampir ditempat eskrim biasa ya?" kata Yuri dengan wajah sumringah
" Iya iya ah meras gue mulu ni orang udah kek preman" sahut Yujin sambil mengacak pelan rambut Yuri
Yujin terlihat sedang berdiri didepan pintu gerbang sekolah sambil sesekali celingak celinguk menunggu kehadiran seseorang, siapa lagi kalau bukan Yuri.
Sudah 15 menit Yujin berdiri disana tapi sampai sekarang ia sama sekali belum melihat batang hidung sahabatnya itu.
" Duh lama banget yuri" gerutu Yujin
Selagi menunggu Yuri, tiba tiba aja Yujin ngeliat salah seorang siswa tampak ugal ugalan mengendarai motornya dari arah dalam sekolahnya dan yang lebih parahnya siswa tersebut hampir saja menabrak seseorang untungnya Yujin liat.
" Awas!" Teriak Yujin ketika motor tersebut mengarah keorang tadi
Dengan cepat Yujin menarik tangan orang itu agar tidak tertabrak oleh siswa ugal ugalan tadi.
" WOY!" Teriak Yujin kesiswa yang ugal ugalan tadi setelah itu ia beralih menatap orang yang baru saja ia tolong.
" Lo gapapa?" tanya Yujin
KAMU SEDANG MEMBACA
Three feet apart ; yenyul
Romance"Meeting you was unexpected, but falling in love with you was inevitable "- Yuri Gimana jadinya kalau seorang Jo Yuri malah berakhir jatuh cinta pada cowok yang dianggapnya aneh bahkan cowok itu sendiri sangat susah untuk didekati? [ Warn! Genben...