ENAM

4.3K 712 130
                                    

CALL YOU MINE

an EXO Fanfiction

HunKai

Drama and Romance

Previous

"Unnie!"

Solar yang sedang berdiri di dekat truck makanan langsung menoleh ke belakang dan mendapati Nayeon berlari ke arahnya dengan senyum lebar. Solar mengerutkan kening, dia ingin tersenyum ramah namun dia masih sakit hati atas tindakan gadis itu terhadap adik kandungnya. Solar mulai mengamati keadaan sekitar dia tidak mau wartawan mengambil gambarnya atau Nayeon sebenarnya sedang melakukan syuting di taman ini. Pasti mengesalkan jika wajahnya masuk ke dalam suatu acara tanpa izinnya.

"Tidak berbahaya kau berkeliaran seperti sekarang?" Solar langsung bertanya sesaat setelah Nayeon berdiri di hadapannya.

Nayeon menggeleng cepat, dia tersenyum dan menatap Solar dengan manis. "Aku rindu Unnie, dulu kita sering menonton film dan pergi ke salon bersama. Kenapa Solar unnie ada di sekitar stasiun kereta?"

"Akan mendapat izin cuti lebih cepat jadi aku akan berkunjung ke Ulsan, empat puluh lima menit lagi keretaku tiba." Terang Solar.

"Ah Ulsan ya, titip salam untuk Paman dan Bibi di sana ya."

"Ya." Balas Solar, Sehun memang sudah membawa Nayeon ke rumah orangtua mereka. "Kau sendiri apa yang kau lakukan di sini?"

"Syuting acara tapi belum dimulai jadi aku putuskan untuk jalan-jalan dan ternyata kita bertemu." Ucap Nayeon ditambah senyum lebar.

"Nona." Solar dipanggil oleh penjual makanan yang dia pesan.

"Sebentar." Ucap Solar kepada Nayeon, ia mengambil pesanannya dan mulai memakannya sambil berjalan menuju tempat duduk diikuti Nayeon.

"Uhmmm..., Uniie sepertinya Sehun menemukan kekasih lagi dengan cepat."

"Apa maksudmu?" Solar bertanya sambil mengunyah makanan.

"Di berita, Sehun dan Jongin. Kim Jongin, musisi terkenal itu. Media belum tahu tapi aku yakin itu Kim Jongin kami baru saja bertemu."

"Ah baguslah kalau begitu." Tanggap Solar sambil mendudukan tubuhnya.

"Tapi Kim Jongin sudah memiliki satu putera."

Solar tertawa, ia menyeruput sodanya kemudian berdiri dari kursinya. Kursi yang mungkin belum satu menit dia duduki. "Memang apa masalahnya? Sehun bisa menjalin hubungan dengan siapapun. Aku kembali ke dalam stasiun, semoga syutingmu hari ini lancar. Selamat tinggal Nayeon."

Nayeon menatap tubuh langsing Solar yang berjalan menuju bangunan stasiun sambil menarik koper kuning cerah, menatap seseorang yang pernah sangat dekat dengannya seperti saudara perempuan sendiri kini bersikap sangat dingin terhadap dirinya.

"Unnie maaf." Gumam Nayeon pelan.

BAB ENAM

Baekhyun menyiapkan hidangan makan malam yang menggiurkan didominasi oleh daging panggang dan sayuran segar. Soobin duduk di kursi tinggi sambil memperhatikan Baekhyun yang tengah menyiapkan meja makan dan menghidangkan menu-menu pendamping lain dengan seksama, sesekali Soobin tertawa saat Baekhyun menggodanya.

"Jongin tolong bukakan pintunya jika kau mendengar suara bel."

"Aku akan membukakan pintu untuk Chanyeol. Tenang saja." Balas Jongin sambil memeriksa pekerjaannya di dalam laptop. Hanya mengecek hal-hal sederhana yang tidak harus dikerjakan di dalam studio.

"Sebentar lagi Chanyeol pasti datang!" Teriak Baekhyun dari ruang makan.

"Iya!" Balas Jongin, padahal mereka tidak harus berteriak untuk bisa mendengar suara satu sama lain. Namun, hal konyol seperti itu selalu berakhir dengan tawa lepas keduanya ditambah tawa lucu Soobin yang merasa bahagia melihat dua orang terdekatnya tertawa.

CALL YOU MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang