CALL YOU MINE

SEBELAS

CALL YOU MINE

An EXO FANFICTION

HunKai

Romance, Drama

Aku selesaikan ini dulu karena plotnya udah lengkap di dalam kepalaku yang lainnya masih potongan-potongan, aku kelarin setelah ini END, selamat membaca semoga terhibur.

Previous

Chanyeol, Suho, Sehun, Nayeon, Sandara dan beberapa staf mengadakan rapat dadakan di ruang pertemuan restoran cottage. Membahas soal pekerjaan di sini yang tertunda.

"Karena semua persiapan nyaris seratus persen kita tidak bisa membatalkan syuting MV begitu saja di sini dan memulainya dari awal, terlalu banyak waktu, tenaga, dan materi yang terbuang percuma." Ucap Suho.

"Kurasa Nayeon masih terguncang dengan peristiwa tidak mengenakan kemarin dan mungkin dia belum bisa bekerja secara maksimal." Sehun mengutarakan pendapat, pendapat yang tanpa dia sadari membuat Nayeon merona.

"Sehun benar." Sambung Chanyeol. "Aku dan Suho membahas soal ini dan keputusanny kami mengganti sutradara, aku mengajukan Nona Sandara karena beliau sudah cukup berpengalaman menangani pembuatan MV. Jongin akan tinggal sampai dia pulih atau dia juga bisa kembali ke Seoul lebih cepat."

"Bagaimana dengan pemeran perempuannya?" Sandara bertanya.

"Kita akan memakai aktris bukan Nayeon yang akan tampil di dalam MV tetapi Joy. Dia sudah tiba di sini sedang bersiap dan sedikit istirahat, syuting MV Kita mulai besok sebelum matahari terbit. Sehun apa kau siap?" Tanya Suho.

"Aku siap Hyung, selalu." Jawab Sehun.

"Bagus, sepertinya rapat bisa kita akhiri sekarang untuk para staf silakan bekerja kembali, besok kita mulai syuting sebelum matahari terbit." Chanyeol memberi penjelasan untuk kedua kalinya.

"Chanyeol aku akan kembali ke Seoul sekarang, maaf aku tidak bisa tinggal lebih lama." Ucap Suho.

"Tidak masalah, nanti malam aku juga kembali ke Seoul." Balas Chanyeol. "Baiklah, selamat bekerja semuanya."

Semua orang perlahan meninggalkan ruang pertemuan, Nayeon menjajari langkah Sehun. "Terima kasih sudah membantuku bicara tadi."

"Tidak masalah." Balas Sehun.

"Kau semakin dekat dengan Jongin."

Sehun tidak membalas Nayeon.

"Kau benar-benar tertarik pada Jongin rupanya?" Kekeh Nayeon. "Syukurlah, kau melupakan aku dengan cepat. Aku tulus mengucapkannya, aku turut bahagia." Nayeon tersenyum kepada Sehun.

"Terima kasih." Sehun membalas singkat sebelum mengambil langkah mendahului Nayeon.

Nayeon menelan ludah susah payah, dia benci perasaan ini. Perasaan sesak di dalam dadanya.

BAB SEBELAS

"Halo." Chanyeol mengunjungi cottage Baekhyun dan Jongin setelah rapat. "Kalian sudah makan siang?"

"Sudah, kami baru saja makan siang." Jawab Baekhyun. "Pergilah ke restoran, perlu aku temani?"

"Ayo temani aku." Balas Chanyeol.

Baekhyun mengangguk pelan. "Soobin ikut?" Tawar Baekhyun, si bayi mengangguk pelan Soobin mencium pipi kanan Jongin, berpamitan sebelum meminta Chanyeol menggendongnya. "Padahal aku yang menawari." Gerutu Baekhyun yang dibalas tawa pelan oleh Jongin dan Chanyeol.

"Tunggu!" Jongin memanggil karena dia teringat sesuatu.

"Kau ikut?" Baekhyun bertanya.

"Tidak, aku hanya teringat sesuatu sebelum kalian pergi, hanya sebentar ini tentang Nayeon dan Jaebum. Nayeon mengatakan padaku jika Jaebum memaksanya melakukan hubungan badan, kurasa pemerkosaan. Mungkin itu bisa membantu Chanyeol jika dia berniat menuntut Jaebum."