Bella melahirkan baby boy di beri nama Raja Grace Simbolon.
Steffi melahirkan baby girl diberi nama Ratu Zamora.
Mereka lahir dihari, bulan, dan tahun yang sama, cuman beda jam.
▶🌻🌻◀
Bella menatap binar suaminya yang sedari tadi mencium putra pertamanya. Bastian sedari tadi memang memberikan raut wajah yang bahagia saat putra pertamanya lahir beberapa jam yang lalu.
"Ulu gemesnya, pengen gigit aja rasanya," gumam Bastian membuat Bella terkekeh kecil.
"Bas, udah. Biarin bobo dulu si Raja, udah merem tadi kamu malah ngangetin," titah Bella masih terbaring di ranjang rumah sakit itu.
"Habisnya gemes, yang. Pengen gendong gak mau lepasih," katanya.
Bella hanya menggeleng-geleng.
Sedangkan Steffi sedari tadi sibuk menyusui putri kecilnya itu. Kiki sibuk sedari tadi duduk di kursinya sembari mengelus tubuh putrinya yang terlilit pakaian hangat.
Meskipun bersebelahan dengan Bella dan Bastian, tetapi mereka masih asik dengan kegiatan masing - masing. Hanya ada gorden panjang yang menjadi sekat antara ranjang Steffi dengan Bastian.
"Bas," panggil Kiki tidak terlalu keras dan tidak terlalu pelan. "Katanya Iqbaal sama Aldi bakalan kesini?"
"Iya, masih di depan sih katanya."
Kiki mengangguk paham, enggan untuk membalas sahutan dari Bastian. Walaupun Bastian tidak melihat dirinya menggerakkan kepalanya untuk membalas sahutan Bastian, itu tidak masalah.
"Kapan di bolehin pulang, Ki?" tanya Steffi.
"Hari ini sih. Temen - temen mau kesini jadi aku undur sore aja pulangnya," jawab Kiki.
Steffi mengangguk. Kembali hening dan melakukan kegiatannya masing - masing.
Selang beberapa menit, pintu ruangan terbuka lebar menampilkan (Namakamu) dan Salsha yang sedang tersenyum manis menatap Steffi dan Bella secara bergantian.
"Hai," sapa (Namakamu).
Bastian yang tadinya asik bersama bayinya kini menoleh kearah pintu diikuti Bella begitupun juga Kiki dan Steffi.
"(Namakamu), Salsha, kalian kesini sama siapa?" tanya Bella.
"Sama suami dong," sahut Salsha.
Bastian beranjak dari tempat duduknya, membuka gorden besar itu supaya Bella dan Steffi bisa sama - sama saling melihat. Obrolannya juga tidak akan sulit. "Duduk dulu, (Nam), Sal."
"Suami lo berdua mana?"
"Iqbaal sama Aldi lagi beliin ibu ngidam ini telur gulung di depan. Kata Aldi disuruh duluan, yaudah duluan kita," jelas Salsha.
"Dimana pun selalu ngidam, astaga."
"Namanya juga ibu hamil, Bas. Gak inget tempat sama situasi apapun," seru (Namakamu). "Oh iya, ada buah - buahan nih untuk kalian berdua."
"Tadi maunya beliin parsel, tapi sambil belanja bulanan kita borong aja di mall," jelas Salsha.
"Makasih loh Sal, (Nam), udah repot segala," kata Bella.
"Iya bener," sambung Steffi.
"Sama - sama. Santai aja."
Salsha menatap Bella dan Steffi saling bergantian. "Oh iya, lahirnya barengan? jam nya barengan juga?"
"Enggak, Sal. Jam-nya duluan anaknya Bella," kata Steffi.
"Permisiii," pekik Iqbaal dan Aldi.
"Si bocah dua baru dateng," celetuk Kiki.
"Sesuai pesenan kamu, yang." Kata Iqbaal memberikan kantung plastik yang berisikan telur gulung itu kepada istrinya.
"Tiba - tiba aku gak pengen, aku mau gendong dede bayinya," ucap (Namakamu).
"Ratu lagi tidur dia, (Nam). Kalo Raja gimana?"
Bastian menoleh kearah Kiki. "Enggak, dia lagi gak tidur. Gendong aja sini, (Namakamu)."
"Hati - hati, yang." Pesan Iqbaal ketika melihat istrinya yang sudah memangku bayi laki - laki itu.
"Iya ini juga udah hati - hati kok."
*
MOHON PERHATIANNYA, DILARANG KERAS MENULIS ULANG CERITA INI!
JADILAH MANUSIA YANG KREATIF, TANPA MENIRU KARYA ORANG LAIN.
KAMU SEDANG MEMBACA
FAMILY GOALS✅
Fanfiction[LENGKAP] 'Family is the most beautiful thing we have. Read my story, don't forget to leave a trace.' Perhatian - perhatian. For your information : DILARANG KERAS MENULIS ULANG!