BAB 22 : DI GREBEK ATTA HALILINTAR.

6.7K 509 19
                                    

Tau kan sama segmennya king youtuber yang terkenal di Asia yang sekarang punya segmen baru grebek rumah orang?

▶🌻🌻◀

(Namakamu) berjalan menuju kearah ranjang, putri dengan suaminya sedang tertidur di ranjangnya. Semalaman mereka bertiga menghabiskan waktunya jalan - jalan dan menghabiskan waktunya.

"Vera, bangun, Nak. Hari ini Mbak Sarah dateng kesini loh buat ngerayain ultahnya disini," kata (Namakamu) menggoyangkan tubuh putri kecilnya.

Vera memeluk Iqbaal erat.

"Bunda," rengek Vera memeluk (Namakamu)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bunda," rengek Vera memeluk (Namakamu).

"Mbak Sarah lagi rayain ultah dibawah, kamu loh di tungguin dari tadi." kata (Namakamu).

"Vera, mau mandi dulu tapi, di mandiin sama Ibu Gelis ya?" kata Vera memohon.

"Iya udah, cari kebawah ya? bunda mau bangunin ayah dulu, udah siang sih soalnya."

"Oke bunda."

Cup.

Lalu dia mengalihkan pandangannya kepada suami tercintanya yang sedang tertidur lelap, Iqbaal kalau di hari libur memang agak susah dibangunkan padahal sekarang sudah jam 11---seperti di bab bab sebelumnya.

"Yang, bangun hari ini kamu jadi diajak jalan sama, bang Atta?" sembari menggoyangkan tubuh suaminya.

Iqbaal melenguh matanya masih terpejam hanya saja kini dia sedang mengganti posisi meletakkan kepalanya dipaha istrinya.

"Yaampu, sayang. Bangun kenapa," ujar (Namakamu).

"Masih ngantuk, hm."

(Namakamu) mengusap rambut suaminya sembari tersenyum, Iqbaal sangat tampan walaupun semakin hari semakin tua suaminya masih tetap tampan di mata (Namakamu).

"Hari ini aku pengen ngemall lagi deh yang," kata (Namakamu).

"Ngemall aja terus gapapa, aku banyak uang sekalian mall nya kamu mau juga bisa di beli. Gampang mah kalo ada aku, "kata Iqbaal dengan mata masih terpejam.

"Sok kaya atuh mulutnya."

"Memang begitu adanya yang. Dielus lagi kepalanya aku, kangen tahu masa pacaran SMA ngelus di lapangan basket sekarang ngelus diranjang," kata Iqbaal bangkit dari tidur mengusap wajahnya.

"Haha, lucu juga masa pacaran kita."

"Aku suka yang sederhana tapi bikin kamu bahagia, gak perlu mewah ujung - ujungnya putus eh gak jadi nikah," kata Iqbaal lagi.

(Namakamu) terkekeh, matanya menatap suaminya yang sedang tersenyum kearahnya.

"Kenapa senyum gitu," tanya Iqbaal.

"Enggak boleh ya kalo senyum?"

"Boleh, Kan jadi tambah sayang akunya," kata Iqbaal.

"Berarti kalo aku enggak senyum, sayang kamu enggak nambah?"

FAMILY GOALS✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang