Haee gaesss :)
Ada yang kangen ga? Atau ada yang nungguin next partnya ngga nih?
Sorry nih baru update :(
Oh iyaa cuman mau ngingetin, jangan baper. Ntar ga ada yang tanggung jawab, author juga ga mau nanggung yaa wkwk :v
.
.
.
.
.Happy enjoy^^
Hari pertama datang bulan, sebagian cewek pasti selalu mengalami rasa nyeri yang sangat amat sakit saat tamu bulanannya datang. Itu yang di rasakan Ninik saat ini, wajar jika wanita mengalami nyeri saat datang bulan atau bahasa gaulnya Dapet.
Untuk kalian para kaum adam, atau yang mempunyai pacarnya cewek. Eh, ya iyalah cewek asli bukan kaum melambai mlehoy gitu.
Kalian harus sabar menghadapi sikap ceweknya yang sedang kedatangan tamu. Tak mudah untuk mengembalikan moodnya yang mudah rusak.
Seperti seorang Aril Firmansyah, yang kini rambutnya sudah acak-acakan karena di tarik-tarik oleh kekasihnya sendiri Ninik. Salah Aril sendiri si yang tidak menepati janjinya yang akan membelikan Ninik Ice Cream. Cewek mana si yang kesal lantaran si cowoknya tidak jadi membelikan apa yang di suka? Hanya karena cuaca yang mendung, dan tidak tentu akan turun hujan juga kan? Katanya
"Ntaran aja ya Nik beli ice creamnya kapan-kapan aja, mendung nih. Lagian, katanya perutnya sakit harusnya minum kiranti bukannya minta ice cream. Aneh-aneh aja si."
Itu yang Aril katakan, berakhir dirinya yang sudah di jambak oleh Ninik dengan bringas membuat rambutnya acak-acakan.
Memang yak, menghadapi cewek yang sedang pms itu dua kali lipat seperti menghadapi singa yang sedang mengamuk. Ngomong ini salah, ngomong itu salah, lalu benarnya dimana? Cowok memang selalu salah di mata cewek, dan juga cewek yang selalu benar.
Aril sudah di buat frustasi saja menghadapi kekasihnya Ninik yang sedang pms, bawaannya emosi mulu. Ya wajar si, tapi itu juga yang membuat Aril harus lebih berhati-hati dalam bicaranya, takut saja salah bicara nanti yang ada terkena semprot oleh Ninik lagi seperti tadi.
"Hmm. Nik, masih ngambeknya." Bujuk Aril yang kini sudah duduk di samping Ninik, duduk di depan gramedia yang tersedia kursi memanjang untuk di duduki.
Memang hari ini mereka memutuskan untuk keluar rumah, meghabiskan waktu liburan sekolah mereka ke mall setelah melaksanakan ujian penilaian tengah semester usai.
Mereka menghabiskan waktu bersama, tidak setiap hari juga. Hanya beberapa kali saja dalam seminggu, selebihnya mereka habiskan dengan teman atau dengan keluarga.
Memang kali ini mereka hanya di kasih waktu libur cuma dua minggu saja, tak apa. Yang penting bisa libur, tapi tetap saja itu terasa cepat berlalu, dan sebentar lagi sekolah akan di mulai.
Semester baru, tahun baru, awal yang baru, semangat baru, dan tentu saja pacarnya masih tetap sama seperti tahun kemarin, jangan mentang-mentang tahun baru juga pacarnya baru, itu tidak mungkin.
Ngomong-ngomong tahun baru, ia dan Aril sudah menjalin hubungan genap 1 tahun. Lumayan lama bukan? Ninik bersyukur, bisa mempunyai kekasih seperti seorang Aril Firmansyah ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terlanjur Sakit [ E N D ]
Ficțiune adolescențiSeberapa sakitnya kau menyakitiku, seberapa sakitnya kau mengkhianatiku, seberapa sakitnya aku yang masih tetap bertahan di sampingmu. Sakit bukan, sangat sakit. Aku sudah terlanjur sakit untuk memberimu kesempatan kedua.- . . . E N D