Terkadang, orang yang sudah kita kenal lama itu belum tentu sisi yang ada dalam dirinya itu ia tunjukan semua, masih banyak sisi lain yang belum di ketahui oleh orang lain.
.
.
.
.Jangan lupa folow ye, vote and komen pastinya klo ada typo^^
Happy enjoy^^
"Makasih ya mas ojeg."
Ninik tersenyum puas melihat raut kesal Aril, sangat senang sekali kalau sudah membuat Aril kesal.
"Ck, sembarangan aja lo ngomongin pacar sendiri tukang ojeg! Ganteng gini masa di omongin tukang ojeg."
Aril menggertu tak jelas karena sudah terlanjur kesal pada Ninik. Sebenarnya sih Aril tak benar-benar kesal, hanya saja Aril ingin mengerjai balik Ninik yang sudah berhasil membuatnya kesal walau sedikit.
"Bodo amat sih masnya, ya udah gue masuk kelas duluan bye."
Baru saja Ninik berbalik dan hendak melangkah, Aril langsung saja menarik tas Ninik, membuatnya kini termundur kebelakang dan tepat di samping Aril.
"Mau kemana lo? Enak aja langsung pergi."
"Ck, apaan sih mas? Oh iya masnya mau minta bayarannya ya?"
Dengan tampang polosnya Ninik berucap seperti itu membuat Aril berdecak pelan.
"Ck, lo kan dateng bareng gue. Jadi, gue anter sampe depan kelas kalo perlu sampe tempat duduk lo."
"Dih, lebay banget sih lo. Gak usah, makasih udah perhatian tapi gue bisa sendiri kok."
"Gue ngga nerima penolakan, ayok."
Tanpa meminta persetujuan dari sang pemilik, Aril dengan seenak jidatnya menggandeng tangan Ninik memasuki koridor sekolah.
Ninik berontak, tentu saja Ninik berontak. Bagaimana tidak, kini Aril dan Ninik mendapatkan berbagai tatapan dari sebagian besar fens Aril. Ada yang menatapnya risih, kagum, sinis dan masih banyak lagi. Aril ini memang mempunyai banyak fens, selain dia jadi kapten di tim basketnya, Aril juga termasuk jajaran cogan menurut teman-teman sekelasnya Ninik yang sering membicarakannya.
Memang bukan mos wanted, tapi Aril mempunyai sisi hangat jika kalian sudah mengenalnya. Maka dari itu, Aril banyak di sukai oleh sebagian besar siswa/i SMA BUDIARTI ini, tapi lebih tepatnya di sukai oleh sebagian besar siswi ini.
Kadang juga Aril bisa menjadi dingin, jika moodnya sedang buruk maka tak jarang orang yang sedang berbicara dengannya itu tak pernah ia gubris, sampai-sampai di buat kesal dan menyumpah serapahi Aril karena tidak banyak berbicara saking dinginnya.
Kadang juga Aril bisa berubah menjadi hangat, murah senyum jika ada fensnya yang menyapa sampai-sampai cewek tersebut menjerit histeris saking manisnya senyum Aril dan juga menampilkan lesung pipitnya yang terletak di pipi kanannya.
Atau tiba-tiba menjadi diam karena ada perkataan yang menyinggung dirinya, kadang juga Aril terlalu berlebihan jika sedang bersama Ninik, memang menggelikan jika Aril sedang bersikap seperti itu tapi di mata Ninik itu sangat menggemaskan walaupun agak risih karena sikap berlebihan Aril.
Tak segan Aril juga bisa menjadi possesif terhadap Ninik apalagi jika sudah bertemu mantan-mantan Ninik^^. Sifat possesifnya akan keluar secara tiba-tiba, takut miliknya yang sudah ia miliki akan di ambil kembali.
Benar-benar ajaib pacar Ninik yang satu ini, bagaimana bisa Aril mempunyai banyak sisi yang tak bisa di tebak? Kadang Ninik berfikir apakah Aril itu mempunyai kepribadian ganda? Atau semacam penyakit DID yang penderitanya itu bisa berubah-rubah sifatnya tanpa bisa di tentukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terlanjur Sakit [ E N D ]
Teen FictionSeberapa sakitnya kau menyakitiku, seberapa sakitnya kau mengkhianatiku, seberapa sakitnya aku yang masih tetap bertahan di sampingmu. Sakit bukan, sangat sakit. Aku sudah terlanjur sakit untuk memberimu kesempatan kedua.- . . . E N D