Aku membuka mataku, melihat gelap cahaya dan terdengar suara burung berkicau, mungkin ini sekitar jam 5. Aku ingin segera pergi, kurasa nanti jam 7 pagi tidak apa-apa. Toh, para penjaga pasti pada tidur, jadi aku melanjutkan tidurku hingga jam 7.
Setelah tidur aku langsung melanjutkan perjalanan 500 km ku, bermacam-macam makhluk telah kulihat saat perjalanan. Bahkan kadal merah, lalu slime yang sangat besar menyerangku secara bersamaan. Beruntung kecepatanku adalah kecepatan level 50, atau tidak aku akan mati.
Kazu, aku mempunyai pekerjaan untukmu, dan ini harus dilakukan.
Mendengar suara ayah secara tiba-tiba sudah menjadi kebiasaanku, walau tidak terlalu terbiasa, yah,.. mendengar suara ayah secara tiba-tiba seolah-olah ayah selalu berada disampingku
"Pekerjaan? Pekerjaan Apa itu?"
Kau harus menyelamatkan rombongan putri elf ke-4, jika tidak perang akan terjadi
"Hm? Perang? Perang apa? Memang perang antar elf dengan siapa?"
Jangan banyak bicara, nanti kau juga tau...
"Oke, oke bos,... jadi dimana?"
Ikuti kata-kata ku, kearah kanan,... bergegaslah!
Aku mengerutkan dahiku, lalu tersenyum canggung. Apa mungkin ini event heroine? Aku yang tadi berpijak di tanah, melompat keranting pohon sebelah kananku lalu melompat keranting keranting lainnya.
"Ah~~~~ aku sama sekali tidak ingin terlibat dengan percintaan untuk sekarang! Aku hanya ingin bertemu dengan cintaku 2 atau 5 tahun lagi!"
Aku bergumam, sebelum melesat jauh kedepan.
Didepan sana! Cepat lah!
"Kenapa ayah terburu-buru?" Aku langsung berayun dan memutar badanku dengan cepat, lalu melepaskan peganganku. Badanku terlempar cukup jauh, pendaratanku sangat sempurna diranting pohon. Namun...
Krekk....
Ranting pohon itu langsung patah.Buk... prak...
Aku jatuh bersamaan dengan ranting yang kupijak tadi, itu sangat sakit.Ngomong-ngomong, kau cukup atlet juga ya,... kazu
Aku bangun secara perlahan sambil menggeram kesakitan "Biasa aja kok" itu jawabanku, namun sebenarnya aku pernah memenangkan lomba Atlet tingkat nasional, ku rasa itu termasuk atlet juga ya...?
Aku kembali melompat dari ranting pohon keranting pohon yang lain "entah kenapa perasaan ku menjadi buruk"
Tibalah aku ditempat yang ayahku tunjukkan, pemandangan disini sangat mengerikan. Mayat-mayat berserakan dimana-mana, organ tubuh tergeletak didekat para mayat, darah memenuhi tempat itu. Aku menjadi mual dan muntah saat baru sampai didasana.
Aku terengah-engah setelah aku muntah "Ini adalah pemandangan yang buruk" aku mengelap air sisa muntahan dibibirku. Aku berjalan dengan pandangan jijik, takut dan sedih yang menjadi satu.
Lalu aku berhenti berjalan saat seorang monster hijau membawa pedang hijau besar dengan tangan kiri mencekik seorang wanita berambut hitam, wanita itu terlihat seumuran denganku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Isekai Seikatsu: The Hallowed War
FantasíaDeskripsi cerita: Kazuya Kazuki atau yang biasa dipanggil Kazu mati dengan sangat heroik, ia menyelamatkan 3 ribu nyawa dan disebut pahlawan. Lebih dari 3 ribu orang berdoa untuknya Kazu yang telah mati diberi kesempatan untuk hidup sebagai demigod...