The CEO ✔

🍀6🍀

Keesokan harinya Suzy keluar dari pintu apartemen tak sengaja berpapasan dengan Jaehyun. Jaehyun nampak kaget melihat Suzy merupakan tetangga barunya. "Eoh, dokter Bae, jadi kau yang menjadi tetangga baru kami." Dia menyambut Suzy dengan senyum tampannya.

"Prof" Suzy membungkukkan badan saat melihat Jaehyun. "Ne, Kupikir Krystal sudah memberi tau anda."

"Kita akan lebih sering bertemu setelah ini." Ucap Jaehyun dengan senyum andalannya.

***

Jinkyung datang diikuti dengan seorang pengawal dibelakangnya. Ia nampak menjadi pusat perhatian karena stylenya yang glamor dan kecantikannya yang tak lekang oleh waktu, meskipun bisa dibilang diusianya yang sudah tidak muda lagi. ia membisikkan kepada pengawalnya untuk menanyakan jadwal Suzy. Setelah mengetahuinya Jinkyung langsung menuju ruang sky nine yang terletak di lantai 9 dimana lantai tersebut merupakan ruang khusus keluarga OH yang tidak dapat dimasuki oleh sembarang orang. Sedangkan pengawalnya menuju lantai 3 tempat dimana Suzy berada.

"Dokter Bae, mari ikut saya." Ucap pengawal tersebut.

"Nuguseyo?"

"Saya pengawal Nyonya Oh." Sambil menunjukkan sejenis card resmi bahwa ia adalah seorang pengawal yang bekerja untuk keluarga Oh.

Saat itu Naeun mendengar pembicaraan mereka berdua dibalik tirai yang tertutup. Saat lift hampir tertutup terlihat ada kaki yang menahan lift tersebut sehingga kembali terbuka. Suzy dan pengawal tersebut memandang Naeun dengan tatapan dingin. Pengawal tersebut menempelkan card untuk mendapat izin akses menuju lantai 9. Naeun penasaran dengan apa yang ada di lantai 9 tersebut. Karena selama ini tidak ada yang bisa memasuki lantai 9 kecuali keluarga OH dan orang-orangnya. Sesekali Naeun pernah mencoba menekan tombol 9 pada lift tersebut akan tetapi ia malah langsung otomatis diarahkan dari lantai 8 berganti ke lantai 10. Saat Suzy dan pengawal tersebut akan keluar, terlihat Naeun akan ikut keluar namun dicegah oleh pengawal tersebut. Sehingga ia mengurungkan niatnya dan kembali menutup lift. Karena takut melihat ekspresi garang pengawal tersebut.

Langkah Suzy terhenti setelah keluar dari lift tersebut. Terlihat interior yang megah dan juga fasilitas bak hotel bintang lima yang terselubung di dalam rumah sakit.

"Dokter Bae." Panggil Jinkyung namun tidak ada jawaban.

"Suzy ah." Untuk kedua kalinya Suzy tersadar dari lamunannya. "Masuk lah."

"Eoh... Ne."

Jinkyung mengeluarkan makanan yang telah dibawanya. "Makanlah, aku yang memasak sendiri."

"Kamsahmnida."

"Kau pasti terkejut, kenapa tiba-tiba aku menyuruhmu ke sky nine dimana hanya keluarga dan orang-orangku saja yang bisa masuk kesini. Mulai sekarang kau mendapat izin akses masuk kemari."

"Kamsamnida, atas kebaikan anda. Tapi apakah saya berhak menerima semua ini. Saya hanya dokter biasa dan...".

"Kau akan menjadi bagian dari kami sayang. Lanjutkan makananmu aku masih ada urusan." Jinkyung memegang tangan Suzy lalu beranjak dari tempat duduknya.

Tak lama pintu lift terbuka Jinkyung keluar dengan memasang kacamata hitamnya. Ia berpapasan dengan Jaehyun dan salah satu dokter lainnya. Mereka membungkuk kan badan ketika melihat Jinkyung. "Dokter Jung."

"Nyonya. Apa anda sedang tidak enak badan. Kenapa jauh-jauh kemari. Anda bisa menghubungiku untuk datang ke rumah anda." Ucap Jaehyun

"Terimakasih atas perhatianmu kepadaku, aku kemari untuk mengunjungi menantuku."