Unexpected LOVE [END]

ONE

Maaf sebelum nya kalau masih ada kesalahan tulisan atau apa krana ini cerita pertama kU tapi aku yakin Ini begitu menarik:) silakan di baca Jgn lupa terus kasih semangat ya walau awal awal:)) Happy Reading Kringg....kring...
bunyi alarm dari HP yg berlogo apel ke gigit itu terus berbunyi hingga yg mempunyai HP itu terbangun

"Enggghh" erang miska saat mendengar alarm dri HP nya bgtu nyaring smbil meraba raba di mana letak HP nya dngan mata yg masih menutup hingga ia menemukan apa yg dia cari sambil memaksa mata nya untuk membuka dan ketika ia lihat jam yg menunjukkan pukul "08.45" mata miska terbelalak kaget.

"Astaga" miska terburu buru dan berlari ke arah kamar mandi.
Selesai mandi ia mengenakan celana Levi's,tank top putih di balut dngan gardigan hitam dan sepatu vans hitam. Buru" ia turun tangga

"Kamu baru bangun sayang ,Ayu sarapan dulu" ucap ibu ibu paruh baya yaitu mama dari miska.
"Gak ma aku buru buru ada kelas" ucap miska kemudian iya menyalami punggung tangan mama dan papa nya bergantian.
"Kamu Nyupir sendiri?" Tanya papa miska
"Iyaaaaa"teriak miska yg telah berlari keluar

€€€€€€€€€€

"Shit" umpat miska ketika melihat jalan yg ia lewati macet
"Gimana ini,mana dosen kilerr. Ya Allah ayoo dongggg" ucap miska. Kemudian lampu menjadi hijau dan ia buru" melanjuti perjalanan nya .
Sesampai di kampus ia langsung memparkir mobil nya dan berlari ke kelas nya.
Dan benar dosen yg sangat ia takuti itu sudah berada di kelas sambil menerangkan ia membaca bismillah berkali kali agar ia selamat namun hasil nya nihil.

"Permisi pak" ucap miska sontak semua yg berada di kelas menengok ke arah nya
"Ngapain kamu kesini,berani negokkin batang hidung kamu di depan saya saat kamu sudah tau bahwa saya sudah masuk??"ucap pak Ramdan dengan nada tegas.
"Ma maaf pak saya terlambat"
"Pergi dari kelas saya,saya paling benci dengan mahasiswi yg tidak di siplin" ucap pak Ramdan sambil melanjutkan penerangannya ke papan tulis.
Tarik nafas yg panjang terbuang dari hidung miska ,lalu segera ia menutup pintu itu kembali.

Langkah nya terus berjalan menyusuri koridor kampus ia bingung dan masih ke pikiran tentang pak Ramdan jika ia Tak dapat lulus tahun ini maka ia akan menggulang lagi karna masalah nya dengan pak Ramdan yg sepele. Pak Ramdan memang dosen yg paling di takuti se intario kampus krna tentang ia yg sangat mudah untuk tidak meluluskan mahasiswa dan siswi nya.

Kaki miska terus berjalan entah kemana tetapi pada saat ia berada di koridor kampus yg sepi sesuatu yg menghalangi jalan nya badan yg tinggi serta muka yg begitu banyak darah.tersungkur di bawah kaki wanita itu.

Saat satu bugeman yg ingin di layangkan oleh lawan yg jatuh di depan kaki nya terhenti ketika
"Cukup!kalau lo lukain dia lagi, gue bakalan aduin kalian ke pak Ramdan biar lo ga lulus mau?" Ucap miska dengan muka datar nya
Lalu pria yg nampak juga banyak lebam di muka nya itu pergi.

Miska melihat ke arah di bawah kaki nya ia menjulurkan tangan untuk membantu pria itu , lalu pria itu langsung bangkit Tanpa merespons uluran tangan miska dan miska menarik kembali tangan nya dengan rasa kecewa

"Bukannya gue ga mau di Bantuin sama lo,cuma kan badan gue Gede lo kecil,lo juga ga bisa Bantuin gue bangun kan"ucap pria itu sambil membersihkan debu yg ada di baju nya
"Makasih"ucap pria itu dengan muka datar nya
"Sama sama"ucap miska
"Gue dluan"ucap miska dan pergi meninggal kn pria itu
TBC

Hayooo gimana?? Biasa aja ya ywdh deh maap tapi penasaran ga si?? Gimana dia berdua?? Ayo dong perpustakain cerita ini dan jangan lupa Komen terus vote aku butuh dukungan kalian nihh
#pacar Shawn Mendes:)