DIJODOHIN - Jung Jaehyun ✔ [SUDAH TERBIT]

36. Wisuda dan Hari Spesial

"Ahh"

. . .

Salwa baru saja menyelesaikan riasan wajahnya. Ia benar-benar harus berterimakasih pada kakak iparnya yang cukup mahir dalam hal make up. Lumayan lah nggak perlu bayar mahal, kasih susu ibu hamil juga kelar Mbak Yooa mah.

Setelahnya Salwa segera memakai baju kebaya yang sudah ia persiapkan sejak lama.

Diliriknya jam yang ada di dinding, pukul tujuh lebih sepuluh. Yang artinya Salwa harus segera berangkat ke kampusnya. Apa lagi jika bukan wisuda, ya kali mau bedah rumah.

Salwa segera keluar dari kamarnya lalu menyusuri tangga dengan perlahan. Nggak boleh grasak grusuk dulu lagi pake kebaya soalnya :(

Nanti roknya robek kan bahaya.

"Kamu berangkat sama Jaehyun, Dek?" Tanya Taeyong yang masih kucel itu.

"Iya, kan Papa sama Abang masih kucel gitu." Jawab Salwa sembari melirik sang Ayah yang masih memakai kaos putih dan sarung itu. Dasar bapak-bapak ya.

"Papa kucel juga ganteng ya nggak kayak Tiway!" Ujar Yudha tak terima.

"Ya udah terserah Pak Yudha aja ya. Ini anaknya mau berangkat dulu, jangan lupa harus dateng!" Kata Salwa sembari menyalami sang Ayah.

"Kalau inget y" canda Papa Salwa yang dibalas oleh wajah cemberut Salwa.

"Ih pundungan kayak Mamanya!"

"Orang aku anaknya juga." Kini Salwa duduk si sofa yang ada.

"Kok belum berangkat?" Ujar Gita yang baru saja keluar dari kamarnya.

"Mas Jaehyun belum dateng Ma."

Gita hanya mengangguk pelan, "kalem aja Wa, kampus mu juga deket 'kan."

"Nanti Mama, Papa, Abang sama Mbakmu nyusul jam delapan ya." Salwa hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban, atensinya ia tujukan pada gawai yang ada di genggaman.

"Kalau orang tua ngomong tuh jawab!" Ujar Gita sembari memukul pelan lengan sang anak. "Aduh iya Mamaku yang cantiiik!" Ujar Salwa sembari melirik sang Ibu sebentar dan seperkian detik setelahnya ia kembali menaruh perhatian pada ponselnya itu.

Mas Jaehyun

Dek, Mas udah di depan.
Mas masuk dulu aja ya? Sekalian pamit sama Papa
07.14

Nggak usah!
Nanti keburu telat
Aku aja yang keluar
07.14

Salwa segera membawa barang-barang yang akan ia perlukan nanti. Berpamitan kepada orang-orang rumah dan segera keluar rumah.

Di sana, ada Jaehyun dengan senyum lebar di wajahnya, membuat bibirnya turut mengulas senyum.

"Ayo!"

"Cantik banget sih, calon istrinya siapa?"

"Calon istrinya Mas lah!"

Di perjalanan Salwa tak banyak bicara, entah kenapa Salwa lebih deg-degan sekarang dari pada waktu sidang kemarin. Tangannya mulai terasa dingin. Ditambah lagi ini adalah hari pertamanya datang bulan, membuat perut Salwa nggak bisa diajak kompromi!