SXCPD I : Duality

27.2K 1K 290
                                    

A/N : H-Hi? Welcome Back?

Buku ini udah lama tamat, tapi untuk merayakan debut Irene & Seulgi sebagai unit aku bawa lagi Into You series ke kalian yayyy!
Sebenernya aku udah lama sih rencanain nulis lanjutan ini tapi belum terlaksanakan, all thanks to Monster for boosting up my mood to write this.

Tapi, "The Sexcapade" series ini gak bisa dibilang lanjutan dari Into You sih, baik season 1 atau 2 tapi lebih ke one-shots yang menceritakan kegiatan... ekhem, seksual mereka di sela-sela pekerjaannya sebagai idol.

Jadi part-part di cerita bakal adegan NC semua ya, kata-kata yang dipake juga vulgar dan eksplisit, so no minor audience please?
also, this is pure gxg so if you don't like then don't read. thank you!

oh, part ini juga panjang kek 3k+ words. Semoga kalian gak bosen :"















Kang Seulgi dikenal sebagai sosok yang hangat, baik hati, dan ekstra lembut.

Semua orang yang mengenalnya tahu betul akan hal itu, dan Seulgi juga sudah menunjukkannya dalam segala cara di berbagai kesempatan; baik secara langsung, atau hanya sekedar ucapan orang lain yang sudah menyaksikan kebaikannya.

Ia juga lembut, super lembut. Maksudku, siapa yang berpikir kalau bunga bisa pergi ke surga setelah mereka mati? Hanya Seulgi seorang; itulah mengapa ia tidak ingin menyentuh bunga atau tanaman lain di sekitarnya. Ia takut menyakiti mereka.

Penampilan dan juga fitur wajahnya juga seakan mendukung kepribadian Seulgi. Dengan pipi bundar berisi, sepasang monolid yang teduh menawan, hidung mancung, juga bibir yang tipis; membuat Seulgi tampak begitu manis di mata orang-orang.

Ia kadang memakai mantel cokelatnya saat musim dingin, muffler rajut, dan rambut panjang berponinya turun berjuntaian diatas bahu lebarnya. Ia bisa menenggelamkan tubuhmu kedalam pelukannya; menjagamu, dan membuatmu tetap hangat.

Layaknya seekor beruang.

Iya, itulah sosok Kang Seulgi yang mereka tahu. Hangat dan tidak akan segan untuk mengorbankan dirinya demi kebaikanmu. Dia akan memperlakukanmu dengan lembut, menggunakan nada yang halus saat bicara, dan selalu berpikir sebelum bertindak agar kau selalu merasa nyaman di sekitarnya.

Tapi, benarkah semua itu?

Mungkin jika di hadapan kamera; seratus persen iya. Jika di balik kamera dengan beberapa orang sekitar pasti iya, jika tidak ada kamera dan hanya ada para member pasti iya juga. Namun bagaimana kalau dibalik pintu kamar tidurnya?

Kamar tidur; ruang pribadinya yang tidak boleh dimasuki oleh sembarang orang selain dirinya, ruang dimana ia bisa menjadi apapun atau siapapun yang ia mau. Pertanyaan itu, hanya seorang Bae Joohyun yang tahu.

-

Irene mendesis sakit saat punggungnya menghantam pintu di belakangnya, kedua matanya terpejam erat dan jemarinya hanya mampu mencengkram bahu orang yang saat ini menekan tubuhnya dengan miliknya; menghimpitnya dan tidak peduli jika ia merasa sesak.

Melihat Irene yang tampak tak berdaya dan memasrahkan dirinya, malah membuat Seulgi mendesah puas; jantungnya berdegup kencang oleh adrenalin, dan darahnya berdesir cepat oleh nafsu.

Ia pun memejamkan mata, wajahnya terkubur dalam ke ceruk leher putih pucat itu selagi mulut dan bibirnya mengulum, serta menciumi permukaan kulitnya yang mulai memerah; namun berhati-hati untuk tidak meninggalkan tanda.

Irene menoleh ke kiri dan ke kanan; memberikan banyak ruang bagi Seulgi untuk mengeksplorasi leher dan juga bahunya sembari membuka kancing blus-nya satu persatu, dimulai dari dua kancing teratas hingga dada mulusnya perlahan terekspos.

[M] Into You 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang