HAPPY READING
.
.
.
.
.
"Jae!!!"
Jaehyun menyambut Doyoung yang berlari kearahnya dalam pelukan.
"Sudah lama?" Doyoung mendongak untuk melihat wajah kekasihnya.
"Belum. Baru saja sampai." jawab Jaehyun tersenyum sambil mengusap surai hitam Doyoung.
"Ya sudah, ayo pulang."
"Lelah?"
Doyoung mengangguk dengan wajah lelah namun sesaat kemudian berganti dengan senyuman lebar. "Tapi aku senang. Anak-anak itu lucu sekali, mereka sangat menggemaskan. Tadi aku-"
"Nanti saja ceritakan di rumah. Sekarang kita pulang dulu." Jaehyun memotong perkataan Doyoung karna sepertinya pemuda itu akan bercerita banyak hal yang ia lalui hari ini.
Doyoung mengikuti acara amal yang ditawarkan oleh seorang teman kampusnya, mereka mengunjungi sebuah panti asuhan. Hari ini hari pertama kegiatan tersebut dilaksanakan. Dan Jaehyun menjemputnya karna jarak apartemen mereka dan panti asuhan cukup jauh.
*
Jaehyun menata makanan diatas meja makan selagi Doyoung membersihkan diri. Ia sempat memesan hidangan siap saji sebelumnya. Jaehyun sebenarnya bisa dibilang baik dalam hal memasak namun semua terkalahkan oleh rasa malas, biasanya juga Doyoung yang memasak untuk mereka. Jika Doyoung tidak sempat dan malas memasak, maka mereka akan makan diluar atau memesan makanan siap saji seperti saat ini.
"Hmmm.. Harus sekali aromanya." Doyoung mendekati Jaehyun dengan rambut yang masih basah.
Jaehyun tersenyum kearah Doyoung. "Karna sudah selesai mandinya, ayo kita makan. Sudah lapar, kan?"
Doyoung menurut. Ia duduk berhadapan dengan Jaehyun dan memulai makan malam mereka.
"Tadi seru sekali. Aku sangat senang melihat anak-anak disana." ucap Doyoung disela makannya. "Jadi tidak sabar besok mau kesana lagi." ujarnya semangat. "Kau harusnya juga kesana, Jae."
Jaehyun menggidikkan bahu. "Aku tidak tau apakah seantusias dirimu jika aku kesana."
Doyoung cemberut. Jaehyun memang tidak terlalu suka anak kecil. Dia bilang mereka berisik.
"Tadi juga ada Johnny-hyung, loh. Kau tidak mau bertemu dengannya?"
Jaehyun menghentikan suapannya. "Johnny? Seo Johnny?"
Doyoung mengangguk. "Ternyata perusahaan orang tua Johnny-hyung yang mengadakan kegiatan amal itu." jelas Doyoung. "Dan kau tau? Idenya dari Johnny-hyung, dia yang mengajukan kepada orang tuanya. Baik ya dia" lanjut Doyoung terdengar kagum pada sosok Seo Johnny.
Jaehyun mendengus. "Biasa saja."
*
Mereka sedang menonton TV dengan Jaehyun berbaring di paha Doyoung. Sesekali si pemuda mirip kelinci menyuapi makanan ringan pada tunangannya. Keduanya sedang menonton sebuah film action kerna kebetulan mereka sama-sama menyukai film genre ini.
Namun kali ini Doyoung merasa jika film tersebut kurang menarik dan membosankan. Ia bersandar pada sofa dan tidak lagi memperhatikan film yabg diputar. Pikirannya kembali pada saat tadi siang ia dipanti asuhan. Sekilas senyum tipis terpahat di wajah pemuda manis itu.
