Naruto menghela nafas bersiap ketika dia membuka pintu bar miliknya yang sudah tidak terkunci. Hinata berdiri dibelakangnya memaksa ingin ikut.
Sial, sepertinya pegawai nya sudah datang.
Naruto akhirnya masuk bersama Hinata 2 pegawainya yang sedang membereskan meja melihatnya bersama orang asing.
Naruto meletakan jari telunjuknya di bibirnya mengkode mereka untuk tidak mengatakan apapun.
Hinata menatap sekeliling melihat-lihat. Naruto mengambil kesempatan itu untuk menghampiri dua pegawainya yang melongo.
"Dengar,aku ingin kalian bersikap seolah kalian sudah kenal dekat denganya" bisik Naruto.
"Apa??kenapa?" tanya anak muda itu kaget.
"Jangan tanya apapun, akan kujelaskan nanti..pokoknya sekarang aku ingin kalian bersikap seolah dia adalah rekan kerja kalian sejak lama.. namanya Hyuga Hinata" jelas Naruto.
"O-oke".
"Tempat ini rasanya sangat asing, aku mencoba mengingat tempat ini tapi tidak ada satupun yang terlintas" ujar Hinata.
"A-ah.. Hinata kau sudah datang!" ujar salah satu pegawai Naruto kaku.
Hinata tersenyum "Naruto bilang aku menghilang selama beberapa hari, aku kehilangan ingatanku.. maaf aku sepertinya melupakan kalian" ujar Hinata ramah.
Dua pegawai Naruto saling memandang tak mengerti, tapi kemudian mengangguk "o-oh.. iya kami mengkhawatirkanmu" gumamnya ngarang.
"Namaku konohamaru, dia udon.." ujar Konohamaru menyalami.
Hinata mengangguk "aku akan mencoba mengingat kalian" ujar Hinata.
Naruto merapatkan bibirnya, ada keraguan di hatinya menyaksikan hal itu 'semuanya akan baik-baik saja kan?'.
"Kau bilang aku sudah lama bekerja denganmu kan? bolehkah aku mulai bekerja sekarang?" tanya Hinata menghampiri Naruto yang sedang melamun.
"Oh..kau yakin kau sudah baik-baik saja?" tanya Naruto.
Hinata mengangguk "lukaku pulih dengan cepat" ujarnya "lagipula banyak yang harus kutanyakan padamu".
Oh tidak.
"Dimana aku tinggal? aku tidak mungkin tinggal dirumahmu selama ini kan?" tanya Hinata.
"Ah itu.." gumam Naruto kesulitan. dia tidak benar-benar memikirkan itu. sesungguhnya dia tidak pernah memikirkan dengan jernih situasi saat ini.
"Ruang staff! kau tinggal di kamar staff".ujar Konohamaru tiba-tiba menyadari Naruto kesulitan.
Hinata menganga "apa aku semiskin itu?" ujarnya kaget.
Kamar staff berada di loteng bar dan biasanya dipakai udon untuk menginap saat dia diusir pacarnya. jarang dipakai dan bersih.
"Hinata kau bisa mulai merapikan gudang anggur bersamaku" ujar udon sambil menyeret Hinata pergi "aku akan menunjukan seragamu."
Usai Hinata menghilang dari pandangan mereka Konohamaru langsung menghampiri Naruto "Boss, apa-apaan tadi itu?siapa dia?."
Naruto menjawab malas "teman lamaku, kami tak bertemu selama 5 tahun dan disinilah dia.. aku menemukanya terluka dan amnesia."
Konohamaru mengerutkan keningnya "jadi kau sama sekali tidak tau apapun? lalu kenapa kau memanipulasi ingatanya?itu... agak jahat" kritik Konohamaru.
KAMU SEDANG MEMBACA
He's a SHE
FanfictionHyuga Hinata,adalah seorang Bodyguard yang bertugas untuk melindungi putra dari seorang bos Yakuza kelas atas. Bagaimana jika tugasnya itu memaksanya untuk menyamar sebagai seorang laki-laki untuk bisa masuk ke sebuah sekolah khusus putra?. Pairing...