Perfectionist
Actor
&
MeSeulgi mendatangi rumah sakit umum tempat Taehyung bekerja.
Sebenarnya, dia bukan ingin menemui Taehyung.
Melainkan ingin menemui seorang wanita, Irene.
Irene dirawat di rumah sakit umum tempat Taehyung bekerja.
Sekarang, Seulgi sudah berada di depan pintu kamar pasien yang Seulgi yakini adalah Irene.
Seulgi melihat secarik kertas di tangannya. Memastikan nomor kamar yamg ingin dia buka sekarang benar.
Seulgi menghela nafasnya sebelum benar-benar membuka pintu ini.
Dengan tekad yang bulat, Seulgi membuka pintu ruangan dan melihat seorang wanita cantik yang terbaring di atas ranjang dengan selang infus di tangannya.
Sepertinya gadis yang bernama Irene itu sedang tidur.
Irene tertidur pulas diatas ranjangnya.
Seulgi segera menghampiri gadis berwajah cantik itu.
Sungguh cantik. Karena wajah Irene yang sangat cantik, Seulgi sampai kasihan kepada Irene yang memiliki takdir buruk.
Andai saja gadis ini tidak mempunyai gangguan jiwa, mungkin dia sudah hidup normal dengan banyak laki-laki kaya yang berusaha untuk mengajaknya berkencan.
Sedih sekali membayangkan gadis berparas malaikat itu harus terbaring di atas ranjang rumah sakit karena kelebihan dosis.
Seulgi mengelus lembut tangan Irene yang pucat.
"Cepatlah sembuh dan carilah pria lain selain Jimin," lirih Seulgi. Dia mengatakan itu karena Seulgi merasa bahwa Jimin tidak pantas bersama Irene mengingat perilaku pria itu yang sungguh brengsek.
Tapi anehnya, Seulgi justru mencintai pria brengsek seperti Jimin.
Bodoh memang.
Ada pepatah bahwa, cinta bisa membuat seseorang buta. Dan sekarang Seulgi yakin bahwa pepatah itu memang benar adanya.
Seulgi mencoba untuk tenang saat bulu mata lentik Irene mulai bergerak dengan mata indahnya yang mencoba untuk terbuka.
Setelah mata indah itu benar-benar terbuka, tiba-tiba saja Irene bangun dari kondisinya yang lemah begitu melihat Seulgi.
"Kau Kang Seulgi, kan!?!?" teriaknya begitu menggeleggar saat Seugi membuka masker yang menutupi setengah wajahnya.
Irene begitu takut melihat Seulgi sampai menjatuhkan dirinya dari atas ranjang, lalu meringkuk seperti bayi yang ketakutan di atas lantai.
"Te-tenang. Aku tidak berniat jahat padamu.. aku hanya ingin menjengukmu dan melihat keadaanmu." Seulgi mencoba mendekati Irene dan membuatnya tenang.
"Tenang, oke." Seulgi mencoba untuk menyentuh tangan Irene yang sangat dingin.
Tapi, Irene langsung menepis tangannya dan membentaknya kasar,
"Jangan pernah menyentuhku, wanita sialan! Dasar iblis! Beraninya kau merebut milikku, jalang murahan!"Seulgi terdiam mendengar ucapan Irene.
Tidak, Seulgi tidak sakit hati mendengar makian dari pasien yang memiliki gangguan jiwa. Hanya saja, dia sedikit tidak setuju dipanggil dengan sebutan 'jalang murahan'
Hei, Seulgi masih gadis. Walaupun Jimin pernah menyentuhnya, pria itu belum pernah sampai membobol gawangnya.
"Kondisi tubuhmu lemah. Lebih baik kau istirahat daripada meringkuk di lantai seperti orang ketakutan," ujar Seulgi melihat Irene yang masih meringkuk di lantai. Memangnya Seulgi ini monster apa? Sampai Irene kelihatan ketakutan begitu.
![](https://img.wattpad.com/cover/197842200-288-k574964.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT ACT & ME ✔
Romance[BOOK 1] ✔ Meskipun Jimin seorang aktor dan mendapat dukungan dari banyak penggemarnya, itu tetap tidak membuat semuanya terasa sempurna meski berakhir dengan duka yang terus membayanginya. Jimin ingin melepas semua meski hatinya masih menjeratnya...