#10

71 13 0
                                    

Kenzo terlalu setia menemani Kayla, sampai sampai dia terlelap di samping Kayla dan bahkan dia tidak makan atau pun minum sejak kejadian tadi pagi.

Dan akhirnya, suara langkah kaki seseorang yang tengah terburu - buru mampu membangunkan Kenzo dari tidurnya.

"Kayla.. kamu kenapa nak? Kok kamu bisa seperti ini"

Mendengar itu, Kenzo langsung berdiri dan menepi.

Tunggu! Itu? Bukankah itu.. om Hasan sama tante Umi? Sahabat dekatnya mama sama papa.
Ucap Kenzo dalam hatinya.

Karena penasaran, Kenzo memberanikan diri untuk bertanya.

"Eh.. tante Umi sama om Hasan kan ya?"

"Iya benar. Kamu siapanya Kayla? Sahabat? Pacar?" Sahut Umi. Ibu Kayla.

"Oh bukan tante. Aku Kenzo, temennya Kayla" sahut Kenzo malu - malu.

"Kenzo? Kenzo Sagufta Altertiro? Anak pak Imam dan bu Sarah?" Tanya Hasan. Ayah Kayla.

"Iya om" sahut Kenzo yang mengeluarkan senyuman kecil di bibirnya.

"Wah ini kamu toh nak. Sudah besar ternyata ya" ucap Hasan.

"Siapa dia yah?" Tanya Umi heran.

"Itu lho bu. Anaknya pak Imam. sahut Hasan.

"Oh anaknya pak Imam, ganteng juga kamu nak" ucap Umi.

"Biasa aja kok tan. Tante suka ngelebih - lebihin deh" sahut Kenzo.

Hasan tersenyum kepada umi, sepertinya mereka sedang berkode.

"Oh iya nak. Makasih sudah jagain anak kami" ucap Umi yang mengelus - elus rambut Kenzo.

"Apa? Anak? " Tanya Kenzo heran

"Iya anak kami Kayla, Kayla Anantasya Clarissa" sahut Umi yang berusaha menahan tawa.

"Lah. Bukannya Tasya ya tan yang anak tante? itukan Kayla?" Tanya Kenzo yang mengerutkan keningnya.

"Kamu ini gimana toh? Kayla ya Tasya, Tasya ya Kayla" sahut Umi yang membuat Kenzo semakin bingung

"Kayla? Tasya? Kayla= Tasya, Tasya= Kayla?" Gerutu Kenzo sembari menggaruk - garuk kepalanya yang tak gatal.

"Jadi, Tasya itu Kayla? Dan Kayla itu Tasya?" Teriak Kenzo.

"Ups. Maaf refleks" sambungnya sembari menutup mulutnya.

Sejak pertama masuk SMP, Kenzo dan Kayla memang tidak saling mengenal. Mereka pun jarang bertemu. Dan tentunya wajah mereka pasti berubah setelah sekian lama tak bertemu, ditambah lagi terakhir kali mereka bertemu saat masih sangat kecil. Jadi, wajar saja jika mereka tidak saling mengenal.

"Apa kamu tidak mengingat hal ini nak. Setiap kali kamu bertemu dengan Kayla, kalian pasti bertengkar seperti kucing dan tikus" tanya Hasan yang tertawa kecil.

"Tapi om. Setau aku, dia itu Tasya bukan Kayla. Dan setau aku dia juga gak punya ISPA" sahut Kenzo.

"Jadi gini ceritanya nak"

Flashback on

Hari ini Gufta harus ikut orang tuanya ke Sumatera karena pekerjaan ayahnya. Dan keluarga Tasya akan mengantar Gufta dan orang tuanya ke Bandara.

BADBOY PENSIUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang