8. Salah Paham

2K 197 111
                                    

~~~*~~~
.
.
Maaf bila ada kesalahan kata maupun kalimat dalam penulisan cerita
.
.

Chapter lalu

Jungkook akhirnya mengejar yeri yang sudah lebih dulu berjalan menuju ruangan jimin.

Jungkook dan yeri terikat hubungan yang terpaut 3 tahun dengan jungkook yang lebih tua, tapi tetap mereka saling mencintai dan menjaga, walau kadang pertengkaran dan kata putus sering kali terucap tapi mereka tetap langgeng dan setia.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Seoul, south korea

At Parkxone Hospital

Yeri berjalan mendahului jungkook kekasihnya, langkah gadis itu makin lama makin cepat tak kala jungkook memanggil manggil nya dari belakang meminta yeri menunggu dan mendengar penjelasan nya.

"Babyy.....tunggu"

Yeri tak menghiraukan jungkook, ia masih terus berjalan cepat menuju ruangan jimin sambil sesekali mengumpati jungkook dengan kata kata kasarnya.

"Baby, baby, kapan aku jadi bayi nya, dasar kelinci sialan"

Yeri menghentak hentak kan kaki di sela langkah nya, pertengkaran antara dirinya dan jungkook memang lah sepele namun yeri tetap lah yeri, gadis yang mudah salah paham dan berubah mood tanpa bisa di tebak, untung saja jungkook sayang padanya.

Yeri makin menambah kecepatan langkah kakinya semakin meninggal kan jungkook di belakang yang berusaha keras mengejarnya.

Yeri tak peduli lagi dengan jungkook, ia tengah kesal sekarang dengan lelaki itu, yang yeri ingin sekarang adalah segera menemui oppa nya lalu segera pulang ke rumah.

Sesampai nya di ruangan jimin, yeri tak mengetuk terlebih dahulu pintu ruangan jimin, gadis itu langsung saja membuka pintu lalu melangkah masuk tanpa diketaui oleh sang pemilik ruangan.

"Opp-"

Bibir yeri ingin memanggil oppa nya, namun sebuah adegan mengejutkan menghentikannya.

Yeri melihat adegan oppa nya tengah memeluk mesra wanita yang biasa yeri panggil dengan kak mawar, yeri melihat oppa nya itu tengah berpelukan dengan rose mesra dan yang lebih parah nya lagi mereka berdua berciuman.

Yeri membulatkan mata lebar dan menutup mulutnya dengan telapak tangan, yeri terkejut bukan main.
Ia pun yang tau jimin tak menyadari kedatangan nya langsung menutup kembali pintu ruangan itu rapat rapat.

Yeri mematung dibalik pintu tadi, nafasnya terengah, dan matanya tetap membulat tak percaya, yeri tak habis fikir saja, apa yang baru saja oppanya lakukan.

Disaat yeri tercengang, disitulah jungkook datang, lelaki yang dari tadi mengejar langkah yeri itu kini menatap kekasihnya heran, bagaimana tidak heran? Jungkook baru saja berhasil menyusul yeri namun kekasihnya itu malah menyuguhi nya dengan ekspresi seperti baru saja melihat hantu.

"Baby...kau kenapa, wajahmu..empthh"

Belum selesai jungkook bicara, mulut laki laki itu sudah di bekap oleh yeri, wajah yeri tegang seketika, ia pun menyeret jungkook menjauh dari ruangan jimin. Yeri tak mau saja suara jungkook nanti membuat oppanya tau kedatangan dirinya.

[End] TricherieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang