[End] Tricherie

15. Pro & Kontra

~~~*~~~
.
.
Maaf bila ada kesalahan kata maupun kalimat dalam penulisan cerita
.
.

Chapter lalu

"Jelaskan apa yang kau katakan tadi tae?"  Jawab seulgi sambil mengecilkan suaranya agar tak didengar seokjin dan yoona

"Ohh itu, baik akan ku jelaskan....kang seulgi yang cantik, ayo menikahlah dengan ku dan jadilah ibu dari anak anak ku nanti"

"Apa????"

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Seoul, south korea

At japanese restaurant

Seulgi makin dibuat terkejut bukan main oleh kata kata taehyung, seulgi mengerti sekarang, pria yang sedang ia tatap itu tengah mencoba melamarnya ternyata.

"Bagaimana? Kau mau menikah dengan ku seul?" Tanya taehyung dengan tatapan dan senyum manisnya

Seulgi tak menjawab pertanyaan taehyung, ia bingung harus menjawab dengan apa pertanyaan taehyung yang mengajak nya menikah, karena merasa bingung, seulgi pun menarik tangan taehyung untuk pergi keluar dari restoran dan membuat seokjin serta yoona kebingungan dengan sikap seulgi yang tiba tiba membawa taehyung pergi.

"Lho..mau kemana kalian??" Teriak yoona pada taehyung dan seulgi yang melangkah keluar dari restoran dan berniat mengejar mereka

"Sudahlah sayang, biarkan saja jangan dikejar, mungkin mereka butuh waktu untuk berbicara berdua" ujar seokjin yang mncegah yoona mengejar taehyung dan seulgi

Seulgi membawa taehyung keluar dari restoran mewah itu, seulgi menarik tangan taehyung dan membawa nya menuju ke sebuah jalan yang sepi, saat dirasa sudah berada di tempat sepi, seulgi pun melepaskan tangan taehyung lalu menatapnya dengan tatapan yang susah diartikan.

"Tae..katakan alasan mu mengatakan hal tak masuk akal seperti tadi"

"Hal tak masuk akal apa seul?"

"Jangan pura pura tak tau tae..katakan mengapa kau tiba tiba mengajak ku menikah dan berkata pada orang tua mu jika aku ini adalah calon menantunya"

Seulgi menatap taehyung dengan tatapan seriusnya, sepertinya kali ini seulgi benar benar ingin mengetaui apa maksud taehyung sebenarnya.

"Aku mengajak mu menikah karena aku mencintai mu seul, dan untuk perkataan ku tentang kau yang merupakan calon menantu appa dan eomma ku, aku memang ingin hanya kau yang menjadi menjadi menantu mereka"

Taehyung berujar dengan mata yang memandang seulgi intens, pria itu merasa mungkin memang inilah saat yang tepat membongkar perasaan yang selama ini ia pendam dan perjuangkan.

Seulgi syok, perkataan taehyung barusan membuat sesuatu dalam diri seulgi bergetar hebat, jantung nya berdetak tak karuan, darahnya berdesir kencang, seulgi menutup mulutnya dengan tangan, kata mencintai yang terlontar dari mulut taehyung sepertinya berhasil membuat hati dari wanita itu merasakan sesuatu.

"Kau mencintai ku? Sejak kapan tae?..sejak kapan kau memiliki rasa itu?"

"Sejak pertama kali kita bertemu, Jauh sebelum kau mengenal jimin dan mencintai nya"