Satu tahun yang lalu.
"Kau tahu? Kau, adalah cinta pertama ku."
"Benarkah? Kau pun juga sama. Kau, cinta pertama ku.."
●●
Youra terduduk di bangku kelasnya bersama Hyemi. Mereka berdua terlihat sedang berbincang seraya bercanda tawa. Namun ditengah tawa Hyemi, matanya menangkap seseorang yang sedari tadi terus memperhatikan Youra.
Youra adalah gadis yang bisa dibilang sangat polos, dia sama sekali tidak mengetahui jika dirinya sedang di perhatikan."Kau tidak merasa di perhatikan?" bisik Hyemi seraya menyipitkan matanya.
"Hm? Di perhatikan?" tanya Youra.
"Youra, kau benar-benar tidak menyadari itu?"
Youra hanya menggelengkan kepalanya pelan dengan menunjukkan wajah polosnya.
Hyemi membuang nafasnya kasar, "Sejak awal, dia selalu memperhatikan mu, menatapmu dalam dengan mata yang berbinar.." Hyemi menggantung kalimatnya sesaat lalu melanjutkannya, "Sepertinya dia menyukai mu."
"Siapa yang kau maksud?"
"Jung, Wooyoung.." jawab Hyemi berbisik.
"Aku belum menghafal nama-nama siswa di kelas kita. Jadi, kau bisa menunjukkan seseorang yang bernama Jung Wooyoung?"
"Astaga Youra!" pekik Hyemi seraya menepuk keningnya sendiri. "Laki-laki yang duduk di bangku paling ujung. Hanya dia yang memiliki mata tajam dan dalam. Jika kau tidak bisa menemukannya-"
"Aku menemukannya.." jawab Youra lirih memotong kalimat Hyemi. Mata Youra tiba-tiba seakan tersihir oleh laki-laki yang bernama Jung Wooyoung. Mata Youra kini benar-benar terpaku pada satu titik saja dan sulit baginya untuk melepas pandangannya dari laki-laki itu.
'Aku menemukannya, aku melihat matanya yang menatap ku sedalam itu. Dan kenapa hanya sekali menatapnya, detak jantung ku berubah menjadi aneh dan tak menentu?'
"Youra!" panggil Hyemi dengan nada tinggi pada Youra.
Youra terkejut dan segera membawa pandangannya kembali pada Hyemi.
"Hey! Matamu berbinar, sama sepertinya. Kau, menyukainya?" Hyemi menggoda.
"A-apa maksudmu? Bagaimana mungkin? Aku baru saja melihatnya.."
Hyemi terus menggoda Youra yang berusaha menutupi wajahnya yang mulai memerah karena malu. Ya, saat ini, di kelas ini, semuanya adalah siswa dan siswi baru, tahun pembelajaran baru.
Waktu terus berlajan dan semakin hari, Youra semakin merasa bahwa dirinya dekat dengan seseorang yang bernama Jung Wooyoung. Meski sampai saat ini belum ada komunikasi apapun di antara mereka, mereka hanya menunjukkan segalanya melalui pandangan mata mereka.
Jung Wooyoung termasuk siswa yang tampan dan populer di kelasnya. Sesekali beberapa siswi datang menghampirinya dan berusaha untuk mendapatkan hati Wooyoung. Namun nihil, Wooyoung bahkan sama sekali tidak tertarik pada siswi-siswi yang berusaha mendapatkan hatinya. Dia mengabaikannya.
Meski begitu, saat Youra menangkap sedikit saja kedekatan Wooyoung dengan siswi lain, Youra selalu terlihat sedih dan pasti akan pergi menjauh dari Wooyoung.
Youra berlalu pergi dan mencoba untuk menenangkan hatinya dengan berjalan sendirian melewati koridor menuju ke halaman sekolah. Baru saja ia terduduk di sebuah bangku panjang,"Youra! Kenapa kau selalu mengabaikan ku?" seseorang tiba-tiba datang dan terduduk disisi Youra, San.
"San, jangan memaksa ku."