Part 4

1.1K 49 2
                                    

Happy Reading

"Ya udah aku langsung balik ya. Mandi, terus istirahat. Kalau laper lagi, makan. Jangan di tahan-tahan." ucap gatra sebelum Aletta keluar dari mobil. Aletta hanya mengangguk dan mengacungkan jempolnya. "Jangan begadang, besok masih sekolah." lanjutnya

"Iya boskuu. Udah ahh, aku keluar ya. Byee."

"Byee," balasnya "Salam ke mama kamu sama alka ya. Ke ayah kamu juga."

"Iyaa gatraaa. Kamu hati-hati, kalau udah selese reuni nya langsung pulang, jangan malem-malem."

"Iyaa..,"

"Ya udah aku masuk. Babayy lop lop." ujar aletta dengan lambaian tangannya.

"Babay lop lop." balasnya lalu mulai menjalankan mobilnya meninggalkan pekarangan rumah aletta.

Aletta tersenyum. Ia sangat beruntung mendapatkan gatra. Sosok yang selalu ada untuknya. Sosok yang selalu membuatnya tersenyum dan selalu mewarnai hari-hari nya.

Ia masuk dan menutup pagar rumahnya. Melangkahkan kaki memasuki rumah. Matanya menatap kearah adik laki-lakinya berada. Alka, bocah kecil yang selalu ceria. Lucu, ganteng, putih. Ahh, intinya alka adalah sosok yang membuat rasa penatnya hilang.

"Hai gantenggg," sapanya kepada alka yang duduk bersama kak tata.

"Alka mamam apa?" tanyanya berpura-pura. Padahal sudah sangat jelas, bahwasanya alka memegang satu cup es krim coklat.

"Es klim. Tatak mau?" tawar alka menyodorkan satu suap es krim kemulut aletta. Tidak menolak, iapun membuka mulutnya dan memakan es krim tersebut. Sangat enak dan dingin. Ia tidak lupa bahwa tenggorokkannya sedang sakit. Namun, es krim sudah menggodanya. Tidak apa-apa, hanya satu suap saja bukan?

"Mandi kak," suruh mamanya

"Iyaa." sahutanya "Ayah kemana sih ma? Aku telpon minta jemput gak di angkat. Chat aku juga gak dibalas."

"Berangkat ayah tadi siang."

"Oalah, pantesan."

"Jalan kuy ta malem ini." ucap tata kakaknya

"Ayok. Kemana?"

"Ke mall. Gue mau beli sepatu, sama make up."

"Ayokk!! Tapi beliin gue parfum yaa??" cengirnya

"Hmm, iya." jawab kak tata. Ia sudah tau pasti Aletta juga memintanya membelikan sesuatu. Untung saja hanya parfum "Mandi sono. Gue tinggal siap-siap doang." suruhnya

"Siap." jawabnya cepat "Babay gantengg." ucapnya mencium pipi alka gemas dan mencubitnya pelan. "Oh ya ma, ada salam dari  gatra." ucapnya menyampaikan salam dari gatra untuk mamanya.

"Iyaa, salam balik ya. Tu anak padahal tadi lagi ketemu tetap aja titip salam."

"Namanya  juga gatra maa,"

"Kesayangannn" sambung kak tata dengan wajah mengejek.

"Iri aja luu.," ledeknya lalu berlari menaiki anak tangga.

Aletta 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang