FAKE NERD

-DUA LIMA-

Sesampainya dikantin Ava dan Manda segera mencari tempat duduk yang kosong. Soal Kevin tadi ia pergi kekantin belakang untuk berkumpul dengan teman temannya.

Mata Ava teruju pada meja yang kosong.

"Tuh Man kosong noh" Ucap Ava sambil menunjuk kearah meja yang kosong

Mereka pun berjalan menuju meja yang kosong sedikit lagi mereka sampai. Tiba tiba ada yang menduduki meja tersebut

"Eh nes baru aja gue mau duduk disini udah ditempatin aja" Ucap Ava

"Hehe yaudah sini gabung" Ajak Vannes

Manda dan Ava pun bergabung dengan Vannes beserta anak buahnya

"Ouh ya nes gue ko jarang liat lo ikutan cheerleaders lagi?" Tanya Manda

"Gue ngundurin diri" Jawab Vannes

"Eitt bentar sebelum lanjut ngobrol kita beli makan aja dulu laper gue" Lanjut Vannes

"Sin lo bisa pesenin makanan ga?" Tanya Vannes pada Sintia. Sintia hanya mengangguk saja

"Okey mau pesen apa?" Tanya Sintia

"Mie ayam aja semua yah biar gue ga pusing sama es teh manis okey" Lanjut Sintia

"Ye elo yang nanya elo yang jawab sendiri" Celetuk Nabila

"Hehe pusing soalnya" Ucap Sintia yang langsung meninggalkan meja tersebut

"Kenapa bisa?" Tanya Manda

"Ya gue sekarang jarang latihan juga jadi gue gaenak sama anak anak lainnya" Jawab Vannes yang hanya diangguki oleh Manda dan Ava

"Eh katanya ada murid baru ya dikelas lo?" Tanya Vannes

"Iyah" Balas Manda

"Guys ini baru minumannya aja" Ucap Sintia dengan membawa minuman banyak

"Makasih" ucap Ava yang hanya diangguki oleh Sintia lalu Sintia pergi lagi untuk melanjutkan pesen makanannya

"Morgan bukan?" Tanya Vannes lagi

"Iyah,lo kenal?" Tanya balik Ava

"Kenal lah orang gue kan anak CB dan Morgan ketuanya" Jawab Vannes

Manda kaget mendengar jawaban Vannes ternyata Morgan adalah ketua dari CB pasalnya Kevin waktu itu pernah bilang bahwa ia tak suka dengan CB bukan hanya Kevin tapi YWAF tak menyukai CB

"Kenapa?" Tanya Vannes yang heran melihat ekspresi Manda

"Bukannya YWAF ga suka kan sama CB terus gimana kalo si Morgan diabisin?" Tanya balik Manda

"Nah iyah tuh" Lanjut Ava yang setuju dengan pertanyaan Manda

"Yah gue juga gatau sih tapi YWAF emang berani ngabisin diMorgan? kalo pun dihabisin si Morgan nanti YWAF akan abis juga soalnya kan anggota YWAF sama CB lebih banyak CB" Balas Vannes

"Iyah juga sih" Ucap Manda

Tak lama Sintia datang sambil membawa mie ayam dengan cepat mereka mengambil mangkuk satu satu

~Kantin belakang~

Kevin datang bersama Gilang menuju kantin belakang ia ingin menceritakan tentang datangnya Morgan ke SMA Angkasa

"Hai gan" Sapa Gilang pada teman teman nya yang sedang berbincang bincang

"Eh lo gil,vin" Ucap Rizky

"Gue mau ngomong sama kalian" Kata Kevin dengan nada yang serius

"Mau ngomong apa nih? Kayanya serius amat" Tanya Rizky

"Si Morgan ketua CB dia sekolah disini" Jelas Kevin sembari duduk disebelah Rizky

"Gila tuh anak" Ucap Rizky

"Gapapa kita biarin aja dulu kalo dia macem macem baru kita baku hantam" Lanjut Rizky. Kevin hanya mengangguk saja mendengar ucapan Rizky

"Bentar gue mau ketoilet dulu" Pamit Kevin yang langsung beranjak dari kursinya dan pergi untuk menuju toilet

Kevin berjalan sembari sedikit bersenandung.

'Nih cewe yang gue cari' Batin Kevin

Nanda berjalan dengan membawa buku yang sangat banyak yang membuat ia berjalan tak seimbang. Ia tak sadar bahwa ada orang didepannya karna pandangan depannya tertutup oleh banyaknya buku hingga..

Brukk

Buku semua yang dibawa Nanda berjatuhan. Hingga ia pun ikut terjatuh

"Aduh maaf maaf aku ga sengaja" Ucap Nanda sambil membereskan bukunya Kevin pun mengsesejarkan badanya dengan Nanda ia ikut berjongkok dan membantu membereskan buku buku yang berjatuhan milik Nanda

"Gapapa santai aja" Balas Kevin sambil tersenyum kearah Nanda

Setelah Nanda membereskan bukunya lalu ia segera berdiri

"Maaf ya sekali lagi" Ucap Nanda

"Iyah Gapapa" Balas Kevin masih dengan senyum manisnya

"Biar gue bantu, nanti takutnya jatoh lagi" Lanjut Kevin yang langsung mengambil setengah buku dari tangan Nanda

"Makasih" Ucap Nanda sambil tersenyum kearah Kevin

'Manis banget sih ah' Batin Kevin

Mereka pun berjalan menuju perpustakaan

"Makasih yah" Ucap Nanda

"Makasih mulu" Kata Kevin

"Hehe" Nanda hanya terkekeh saja

"Ketaman yu gue mau kenal sama lo" Ajak Kevin yang hanya dijawab dengan anggukan dengan cepat Kevin menggengam tangan Nanda dengan lembut

Sesampainya ditaman Nanda dan Kevin duduk dibangku didekat kolam ikan

"Nama lo siapa?" Tanya Kevin

"Nama aku Nanda" Ucap Nanda

"Ouh" Balas Kevin sambil mengangguk

"Ga nanya balik nih?" Rayu Kevin

"Ouh iyah maaf kalo kamu namanya siapa?" Tanya Nanda dengan nada yang pelan

"Kevin" Jawab Kevin sambil tersenyum. Nanda hanya meng-ouh kan saja mendengar ucapan Kevin

"Aku kekelas dulu yah kasian temen aku udah nunggu" Ucap Nanda. Saat Nanda beranjak dari kursi tanganya dicekal oleh Kevin

"Biar gue anter yah" Balas Kevin sambil tersenyum kearah Nanda

"Gausah" Tolak Nanda

"Gapapa ko yu" Ajak Kevin yang langsung menarik tangan Nanda

Sesampainya dikelas Nanda langsung masuk kekelasnya lalu duduk disebelah Vani yang sedang asik membaca novel

"Van" Panggil Nanda pada Vani

"Eh lo Nan udah?" Tanya Vani

"Udah" Jawab Nanda

"Vin kamu tau Kevin ga?" Tanya Nanda.

"Kenal kenapa?" Tanya balik Vani yang matanya masih tertuju pada novelnya

"Dia tadi nganterin aku kekelas" Jawab Nanda. Vani yang mendengar ucapan Nanda ia langsung menutup novelnya dan melihat kearah Nanda

"Kenapa? Ko liatin aku nya gitu banget?" Tanya Nanda yang aneh dengan Vani

"Asal lo tau yah Nan Kevin itu temen deket si Manda tau" Ucap Vani dengan nada yang serius

"Terus kenapa?" Tanya Nanda polos

"Ya gapapa sih" Jawab Vani

Setelah Kevin mengantarkan sang gebetannya yaitu Nanda ia kembali menuju kantin belakang dimana markasnya

"Lama bener" Ucap Gilang yang melihat kedatangan Kevin

"Hehe sorry, lo baru ditinggalin sama gue sebentar aja udah kangen" Ejek Kevin

"Jijik Vin" Balas Gilang

Kring kring

Bell masuk telah berbunyi Gilang dan Kevin segera menuju kelasnya.