Manda dan Ava kini tengah berjalan keluar dengan menggandong tasnya. Tujuan nya hari ini yaitu menuju rumah Morgan untuk melihat keadaanya sudah lama juga kan tidak berkumpul makannya, anak anak CB memutuskan untuk berkumpul bersama dirumah Morgan.
Mobil Ava memasuki kawasan rumah Morgan yang disambut oleh gerbang hitam yang tinggi, dibukanya gerbang tersebut pemandangan permata yang dapat dilihat adalah sebuah rumah besar dengan cat berwarna putih. Kaget? Tentu saja, dengan Morgan yang berpenampilan biasa saja ketika disekolah ataupun diluar, mempunyai rumah yang begitu besar.
Sudah ada beberapa motor dan mobil didepan rumah Morgan, Manda melangkah kan kakinya untuk masuk yang diikuti oleh Ava, Dan benar ternyata teman teman nya sudah berkumpul disana. Semua tatapan beralih kepada Manda dan Ava begitu juga si pemilik rumah. Ia mengembangkan senyum nya yang manis, dengan tatapan yang sulit diartikan.
"Nah ini udah datang baru aja diomongin" Ucap Annisa, Manda hanya membalas nya dengan senyum, Lalu Morgan menyuruh Ava dan Manda untuk duduk.
Morgan terus menatap Manda sedikit sedikit ia tersenyum.
"Woy lo kenapa liatin terus si Manda sih? Ah gue jadi curiga nih"
Damn! Morgan tertangkap basah oleh Raga, dan begonya si Morgan malah diam saja, Manda mendongakan kepala nya matanya beralih menatap Morgan, Orang yang ditatap nya hanya menundukan kepala nya baru kali ini seorang Morgan ketua CB yang terkenal akan kejamnya bisa malu malu seperti ulat bulu.
"Tuhkan diem aja, Man kayanya si Morgan suka noh sama lo"
"Bacot lo anjing" Ketus Morgan sambil melempar kuaci nya.
Semua hanya tertawa mendengarkan ocehan dari Raga. Manda hanya ikut tertawa, Sedikit sedikit ia melirik kearah Morgan yang juga ikut tertawa ketika mendengar ocehan Raga yang tidak jelas.
Langit terang sudah berganti menjadi gelap, Siang sudah berganti menjadi malam. Anak anak CB memutuskan untuk pulang kerumah nya masing masing, dan untuk Morgan besok ia masih tak bisa sekolah polisi masih mengincarnya ia bisa sekolah ketika kasus tersebut sudah sedikit melenyap saja.
"Gan gue pamit yah" Ucap Raga yang hanya dibalas anggukan saja Oleh Morgan.
"Gue pulang dulu sama Ava" Kini Manda yang pamit
"Hati hati" Manda hanya tersenyum mendengar ucapan Morgan.
"Pepet terus boss" Celetuk Raga yang berhasil diberi tatapan tajam oleh Morgan
Kini semuanya sudah pulang dari rumah Morgan, Morgan kembali masuk kedalam rumahnya.
~~~
Pagi ini entah mengapa Manda sangat malas untuk bersekolah rasanya sangat berat untuk mengangkat badannya dari kasur. Dan Manda memutuskan untuk tidak sekolah..
Manda mengambil handphonenya lalu mengetikan sesuatu, ia memberi pesan kepada Ava hari ini akan tidak masuk dikarnakan yang tidak enak badan, sekali kali bohong sedikit lah.
Line
Amanda: Va gue hari ini ga sekolah, gue ga enak badan.
Avamonyet: Astagfirullah!
Amanda menyiritkan dahinya ketika melihat balasan dari Ava maksudnya apa ia mengatakan itu?
Avamonyet: Lo bisa sakit Man
Bangsat, Memang teman nya ini , Emang dikira Manda itu apa hingga ia dikatakan seperti itu. Baru saja Manda ingin membalas..
Avamonyet: Bercanda. Hehe
Amanda: Hmm
Tak mengambil pusing Manda segera mematikan handphonenya. Ia bingung sekarang harus melakukan apa, dan Manda memutuskan untuk memasak indomie saja.
Soal Keluarga Manda? Mereka hilang entah kemana dan beberapa hari kemarin Manda tak melihat Nanda dan juga si Kevin. Tapi Manda sama sekali tak memikirkan mereka malah ia bersyukur karna telah menghilangkan nya, Kedatangan mereka pun akan menambah masalah dalam hidup Manda.
15 menit Manda sudah beres makan ia kembali merebahkan badannya di kasur, Rebahan is my life. Tiba tiba terdengar suara deringan telfon berbunyi dari handphone milik Manda, Tertera nama Morgan dihapenya. Manda menaikan alisnya satu tumben tumbenan si Morgan telfon.
Dipencet nya tombol berwarna hijau, yang menelfon nya disebrang hanya tersenyum melihat sang penerima telfonnya mengangkat. Entah kenapa hari hari ini ketika melihat wajah Manda itu rasanya sangat bahagia, jadi curiga nih sama Morgan.
"Hallo Man kenapa nelfon gue?"
Pembodohan sekali, orang ia yang menelfon duluan kenapa jadi Manda yang ditanya.
"Elo yang nelfon gue bego"
Terdengar kekehan disebrang sanah.
"Hehe, Galak bener Man gue nelfon sih cuma gabut doang wkwk"
"Oh"
"Yaelah Man masa cuma 'Oh doang sih, Ouh iyah Man lo kenapa ga sekolah"
Manda menyiritkan dahinya, kenapa ia tahu Manda tidak sekolah?
"Lo tahu dari mana?"
"Ava"
"Gue Males aja sih hehe"
1 jam berlalu Manda masih setia bertelfonan dengan Morgan entalah yang dibicarakan nya apa saja.
~~~
Segitu aja dulu yah wkwk
Jangan lupa vote & follow guys😻
I love you...❤Instagram: zalfanat
![](https://img.wattpad.com/cover/199087284-288-k673893.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD
Teen FictionJANGAN BACA DULU, LAGI TAHAP REVISI Jessyca Aurelia Chalondra gadis sebagai sasaran bullyan SMA Garuda, hanya dengan penampilan nya yang seperti gadis culun mampu membuat teman-teman sekolah nya membully termasuk teman sebangku nya yang menjauhi aki...