-EMPAT EMPAT

3.1K 70 6
                                    

Morgan yang kini tengah berdiri didekat jendela kelasnya, Ia semua dapat melihat kejadian dari Kevin yang memeluknya hingga mengelus mengelus tanganya, itu terlihat sangat menjijikan dimatanya.

Tapi Morgan penasaran obrolan apa yang mereka bicarakan antara Manda dengan Kevin. Apakah Manda akan kembali kepada Kevin lagi lalu melupakan Morgan begitu saja? Ah itu tidak akan mungkin terjadi.

'Gara gara si jambu monyet kan, jadi Kevin bisa berduaan sama si Manda. Sial.' Gumam Morgan dalam hati.

Morgan pun berjalan untuk memasuki kelasnya dan mengahmpiri Manda lalu ia menanyakan apa maksud dari Kevin yang memeluknya.

"Man" Panggil Morgan dengan nada yang serius, Manda yang melihat kedatangan seseorang pun ia langsung melepas earphone nya.

"Apa?" Tanya Manda.

"Lo ngapain tadi sama Kevin?" Tanya Morgan to the point.

"Ouh, ngobrol terus dia pergi" Jawab Manda. Morgan menghela nafasnya kasar, Manda itu kalo ngomong kadang suka bikin orang naik darah:).

"Dia pindah sekolah ke London" Lanjut Manda yang sudah mengerti maksud Morgan.

"Pindah?"Manda hanya mengangguk, Morgan bergumam dalam hatinya meminta doa agar Kevin tidak kembali lagi Ke Indonesia.

"Kenapa ko senyum senyum?" Tanya Manda heran, Morgan hanya menggelengkan kepala nya lalu ia kembali kebangku nya sendiri. Ouh iyah semua SMA angkasa sekarang sedang ada free class makannya semua murid berkeliaran diluar kelas.

-Pulang Sekolah-

Sekarang Manda dan Morgan sedang menuju suatu Mall. Morgan mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata rata, suasana nya hening. Dengan Morgan yang pokus menyetir sedangkan Manda ia hanya pokus melihat jalanan melalui jendela.

Tiba di Mall Morgan langsung menarik tangan Manda tujuan nya kini yaitu untuk ke timezone.

Sebelum pergi bermain, tak lupa Morgan membeli dulu kartu timezone. Lalu dengan cepat mereka mencoba permainan satu persatu.

Drtt...

Manda menghentikan aktivitasnya, ia mengambil handphone nya yang berada didalam tasnya. Dipencet nya tombol hijau.

'Hallo?Man kamu jadi kan kerumah?' -Nanda

Ah,iyah Manda melupakan nya tadi ia berjanji akan kerumah nya.

'Gue lupa, sorry' -Manda

'Yah ini bunda sama ayah udah nungguin kata nya mau nyambut kamu pulang' -Nanda

'Yaudah gue kesana sekarang'-Manda.

Tutt..

Dan kini Manda meminta agar Morgan mengantarkan nya kerumah dulunya.

"Makasih gue masuk duluan,bye" Ucap Manda, lalu pergi masuk kedalam rumahnya.

Tok tok tok

Manda mengetuk pintu, tak lama pintu dibukakan dengan menampilkan seorang wanita paruh baya, yaitu Bundanya.

"Sayangg" Ucap Siska sambil memeluk anak nya dengan erat, dan Manda pun menerima pelukan tersebut dengan senang hati.

"Maaf" Satu kata keluar dari mulut Manda. Bundanya melepaskan pelukan tersebut, lalu menangkup pipi Manda.

"Engga sayang kamu ga salah, ini salah bunda. Bunda seneng akhirnya kamu bisa maafin bunda." Balas Siska dengan lembut. Sedangkan Nanda dan Ayahnya hanya menyaksikan aksi berpelukan antar ibu anak.

Kemudian Manda melirik kebelakang, terdapat, Ayah tirinya yang sedang tersenyum kearahnya. Jujur, Manda belum bisa menerima nya sebagai Ayah tapi ia akan mencoba nya demi Bundanya.

Manda pun berjalan mendekati Ayahnya. Tanpa menunggu aba aba Manda segera memeluk Ayahnya ini.

Setelah lumayan cukup lama berpelukan dengan ayahnya, Manda berjalan mendekati Nanda saudara kembarnya dengan cepat Manda pun memeluk nya.

Siska selaku bunda Manda dan Nanda, ia mengaku hari ini adalah hari terbahagia nya dimana ia bisa berkumpul kembali bersama anak anaknya.

"Bunda seneng kamu udah kembali" Ucap Siska sambil mengelus lembut rambut Manda.

"Manda juga seneng" Balas Manda sambil tersenyum.

"Manda yu kekamar, kamu pasti cape" Ajak Nanda dengan riang.

"Yuk" Manda pun berjalan bersebelahan dengan Nanda, Ouh iyah kalian masih ingat Alvin? Dia sudah pulang kembali kehabitatnya diluar negri.

Sesampai dikamar Manda duduk disofa sama halnya juga dengan Nanda yang ikut duduk disebelah Manda.

"Man maaf yah aku udah ngambil Kevin dari kamu"Ucap Nanda dengan muka yang merasa bersalah.

"Santai aja, toh gue juga udah gasuka sama dia" Balas Manda sambil tersenyum.

"Man... Kamu udah punya pacar yah?" Tanya Nanda, Manda menaikan alisnya satu. Pacar? Perasaan Manda jomblo deh.

"Kata siapa? Gue belum punya pacar" Jawab Manda.

"Terus itu? Yang sering bareng kamu siapa?" Tanya Nanda lagi

"Ouh dia itu temen sekelas gue, namanya Morgan dan dia juga cuma ketua dari CB doang" Jelas Manda.

"Masa sih cuma temen?" Goda Nanda.

"Ih iyah dia itu cuma temen gue doang" Ucap Manda.

"Yaudah iyah deh TEMEN" Kata Nanda sambil menekan kan kata teman.

-----

TBC

Jan lupa vote sama komen guys
Makasihh.... 😘❤

Instagram:zalfanat

FAKE NERDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang