Different [SJ x SVT END]

Chapter 23

Happy Reading

.

.

.

Wonwoo dan Mingyu tengah berada di koridor menuju ruangan yang dimana seseorang tengah menunggu kedatangannya. Bagi Mingyu tempat ini bukanlah tempat yang asing, tetapi bagi Wonwoo tempat ini masih terasa asing. Walaupun sebelumnya ia sudah beberapa kali berkunjung kesini bertemu dengan seseorang. Ya. Seseorang yang sangat dirindukan juga dibutuhkannya. Siapa lagi jika bukan Jeon Kyuhyun---kakak kandungnya.

Setelah kepergian Kyuhyun semalam yang tiba-tiba karena kemarahannya kepada Mingyu, Kyuhyun kembali menghubunginya setelah cukup lama dari kepergiannya. Saat itu Mingyu tengah bersama Hae Na dan ibunya itu tengah menenangkannya. Sedangkan dirinya pergi ke kamar dan tidak sengaja melihat ponselnya yang berdering menampilkan nama Kyuhyun. Antara senang dan takut dengan panggilan telepon itu. Ia takut sesuatu terjadi kepada Kyuhyun, terlebih kakaknya itu pergi membawa mobilnya dalam keadaan yang tak baik. Tetapi---ia salah menduga.

Flashback

"Hyung kau baik-baik saja kan ? Kau sampai rumah dengan selamat kan ?" tanya Wonwoo to the point. Jujur saja hatinya tak bisa tenang dan ingin segera mendengar jawaban dari sang kakak.

"Aku baik-baik saja dan selamat sampai rumah."

"Syukurlah. Aku sangat khawatir denganmu yang tiba-tiba pergi dalam keadaan seperti itu." kembali Wonwoo berkata mengeluarkan segala ketakutan juga kekhawatirannya.

Beberapa detik mereka terdiam sampai,"Em...Wonwoo-ya bisakah kau besok ajak Mingyu untuk datang ketempat kerjaku ? Aku tidak bisa jika harus mengajaknya dalam keadaan seperti ini."

Senang ? Tentu saja Wonwoo sangat senang dengan perkataan Kyuhyun. Apalagi kakaknya ini mengajak Mingyu untuk datang ke tempat kerjanya. Wonwoo berpikir jika sekarang Kyuhyun sudah tak marah lagi kepada Mingyu. Mendengar bagaimana suara Kyuhyun yang sudah seperti biasa lagi tak sedingin sebelumnya. Tak bisa dibohongi jika dirinya sangat takut saat Kyuhyun sudah sedingin tak biasanya.

"___kau mendengarku, Wonwoo-ya ?" kembali Kyuhyun bertanya saat Wonwoo terdiam tak menjawabnya. Disana Kyuhyun merasa putus asa. Mungkin Wonwoo begitu kecewa terhadapnya dan enggan untuk menjawab. Terlihat juga Wonwoo sangat menyayangi Mingyu meskipun ia bukanlah adik kandungnya. Apa yang Wonwoo lakukan terhadap Mingyu, sama seperti dirinya. Mingyu memang seorang anak yang harus dilindungi dan di sayangi, ia hanyalah anak korban keegoisan orang tuanya dan tidak tahu apapun mengenai masalah ini.

Wonwoo tersadar dan mulai merutuki kebodohannya. Ah mungkin Kyuhyun sudah berpikir yang macam-macam kepadanya, "Ya aku mendengarmu, hyung. Maaf tadi aku sedikit melamun, baiklah besok aku akan mengajak Mingyu. Mungkin setelah pulang sekolahnya, kebetulan besok aku libur dan tidak ada jadwal kuliah."

"Terima kasih, Wonwoo-ya. Untuk yang tadi hyung minta maaf. Pasti sudah membuatmu takut kan ?"

"Tak apa. Aku memang takut, tapi aku memakluminya. Kau seperti itu karena sangat menyayanginya, jadi tidak ada yang harus disalahkan."

Flashback End

Sebenarnya ada banyak sekali pertanyaan yang ingin Mingyu tanyakan kepada Wonwoo yang tiba-tiba saja mengajaknya ketempat ini dengan mendadak. Wonwoo memang tidak memberitahukan sebelumnya dan tiba-tiba saja laki-laki bermata rubah itu sudah di sekolahnya. Seperti biasa ia menunggunya di depan gerbang sekolah, seorang diri.